2
Sistem di
PT.
Gajah
Tunggal
adalah
make
to
order.
Perusahaan
ini
harus
mengoperasikan mesin sebanyak 9 jenis mesin utama. Oleh karena itu, diperlukan suatu
perawatan mesin yang baik untuk mengoptimalkan, serta mempertahankan kehandalan
dari setiap mesin yang ada.
Dari mesin-mesin yang ada, mesin mixer inilah merupakan mesin yang paling
penting karena merupakan awal dari semua proses produksi dan mesin inilah yang bisa
memproduksi 24 jam terus-menerus. Mesin mixer ABM ini ada yang buatan Jerman,
Taiwan,
Jepang
dan
China.
Mesin
mixer
ABM
ini
beroperasi
selama
24
jam terus-
menerus, oleh karena itu perusahaan harus melakukan perawatan secara intensif agar
mesin
selalu
dalam keadaan
siap
pakai.
Yang
menjadi
permasalahan
dalam
perusahaan
ini adalah perusahaan tidak
melakukan perawatan dan pemeliharaan mesin dengan baik,
sehingga
mesin
ini
sering
mengalami
gangguan kerusakan yang sangat berpengaruh
terhadap proses produksi.
Pada
hakekatnya
perusahaan
hanya
memiliki
suatu
sistem perawatan
yang
ini
mengacu
kepada
kombinasi
antara on-condition
maintenance atau
corrective
maintenance (perawatan
berdasarkan
visualisasi
terhadap
kondisi
peralatan
yng
mengalami
breakdown) dan perawatan berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan dari
manual book, namun pada kenyataannya perawatan yang dilakukan kebanyakan masih
mengarah kepada breakdown maintenance (perbaikan ketika terjadi kerusakan) atas
dasar alasan bahwa jika peralatan/komponen masih dapat digunakan, mengapa harus
dilakukan tindakan perawatan. Tentunya
konsep
menunggu
sampai
terjadinya
breakdown
harus
dieliminasi,
sehingga
perawatan
yang
berjalan
saat
ini
belum
dapat
dikatakan
efektif.
Perawatan
yang
tidak
dilakukan
secara
periodik
pada
akhirnya
akan
|