BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
PT Pratama
Plastindo merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam
bidang manufaktur plastic roof (kanopi), yaitu lembaran plastik yang digunakan untuk
menutupi  atap  rumah  ataupun  pagar.  Perusahaan  ini  menghasilkan  63  jenis  plastik
kanopi dengan berbagai variasi, ukuran dan warna. Produk yang dihasilkan dibagi
menjadi 3 jenis yaitu plastik kanopi gelombang, plastik kanopi polos dan plastik kanopi
bermotif.
Dimana
produk
plastik
kanopi
gelombang
dijual
dalam bentuk
lembaran
sedangkan produk plastik kanopi polos dan plastik kanopi bermotif dijual dalam bentuk
rol.
PT.  Pratama  Plastindo  Utama  memiliki  beberapa  masalah  dalam  menentukan
target produksinya. Fluktuasi permintaan yang tidak menentu seringkali menyebabkan
terjadinya kekurangan
dan
kelebihan
jumlah produksi pada
setiap
periode.
Pada saat
terjadi
peningkatan
permintaan,
perusahaan
mengalami
kesulitan
dalam memenuhi
permintaan
tersebut
karena
produk
yang
dihasilkan
jumlahnya
tidak
mencukupi.
Dan
ada  kalanya  perusahaan 
mengalami  penurunan  permintaan  sehingga  menyebabkan
produk yang dihasilkan oleh perusahaan
menumpuk
di
gudang.
Dengan
melihat
permasalahan  tersebut  maka  perusahaan  perlu  mengadakan  perencanaan  yang  baik
dalam produksinya sehingga produk yang dihasilkan dapat memenuhi permintaan pasar.
Perencanaan
ini dimaksudkan
untuk
memberikan
keputusan
dalam
menyiasati
jumlah
  
2
produk
yang akan
diproduksi oleh
perusahaan setiap
periodenya
dengan jumlah
yang
optimal.
Dalam
observasi
yang telah dilakukan juga ditemukan bahwa
manager produksi
PT. Pratama Plastindo
mengalami kesulitan dalam menentukan
jumlah target produksi
yang optimal untuk setiap jenis produknya dalam mengatasi laju fluktuasi permintaan
yang  tidak 
menentu  setiap  periodenya.  Masalah 
ini  pada  akhirnya  menyebabkan
besarnya biaya produksi yang harus dikeluarkan oleh perusahaan sehingga menyebabkan
keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan tidak maksimal. Biaya produksi ini
diantaranya adalah biaya tenaga kerja tenaga kerja, bahan baku serta biaya pemakaian
listrik yang digunakan untuk menjalankan mesin produksi.
Dari masalah yang
timbul
tersebut, dibuatlah sebuah
model. Dimana pada
model
ini digunakan sejumlah variabel yang berkaitan erat dengan permasalahan yang dihadapi
untuk kemudian
dibuat dalam suatu
bentuk
persamaan
linear
programming.
Dan dari
persamaan
ini
dihasilkan
suatu
aplikasi komputer
yang
dapat
membantu
perusahaan
dalam merencanakan serta mengendalikan produksinya secara optimal.
  
3
1.2
Perumusan Masalah
Berdasarkan
observasi
yang
dilakukan
oleh
pada
PT.
Pratama
Plastindo,
maka
dapat
diketahui
bahwa
perusahaan
mengalami
kesulitan
dalam menentukan
jumlah
produk  optimal  yang  harus  dihasilkan  agar  perusahaan  tidak  mengalami  lose sale
maupun penumpukan produk di dalam gudang.
Untuk mengatasi masalah yang terjadi, maka dapat dirumuskan pertanyaan sebagai
berikut:
Berapakah 
jumlah 
produk 
yang 
harus 
dihasilkan  setiap 
bulannya 
untuk
menenuhi permintaan?
Berapakah   profit  
yang   dapat   diperoleh   perusahaan   setelah   dilakukan
optimalisasi?
Apakah
jenis
sumberdaya
yang
harus
dikendalikan
dan
kritis
dalam
proses
produksi?
1.3
Ruang Lingkup
Pada penelitian ini, membatasi penelitiannya pada ruang lingkup pembahasannya
yakni:
Produk
yang akan dijadikan sebagai bahan optimasi pada penelitian ini
yaitu
produk Plastik Kanopi bermotif yang diproduksi pada mesin lini 3 dan telah
berumur 2 tahun.
Diasumsikan bahwa mesin lini 3 bekerja 24 jam sehari hingga target produksi
tercapai dengan mengabaikan kegiatan pencucian, ganti warna dan waktu setup
mesin.
  
4
Data  yang  digunakan  untuk  penelitian  adalah  data  permintaan  pada  bulan
September 2005 sampai dengan bulan Agustus 2007.
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan hasil data yang diberikan
oleh perusahaan dan data wawancara dengan Manager Produksi Perusahaan.
Hasil  Optimaliasasi  yang  dihasilkan  adalah  jumlah  target  produksi  untuk
periode September 2007.
Untuk  perbandingan 
hasil  peramalan  terbaik  digunakan  bantuan  software
Crystall Ball.
Diasumsikan
bahwa
bahan
baku
yang
digunakan
telah
dipilih
dari
pemasok
paling baik dari antara pemasok–pemasok lainnya.
1.4
Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin diperoleh dari pembuatan penelitian ini adalah:
Menentukan  jumlah 
produksi 
optimal 
untuk 
produk  Plastik 
motif 
untuk
membantu perusahaan dalam memaksimasi keuntungannya.
Mengetahui sumber daya apa saja yang dapat
mempengaruhi jumlah produksi
yang optimal sehingga dapat memaksimasikan keuntungan yang didapatkan.
Manfaat yang diharapkan dari pembuatan penelitian ini adalah:
Penelitian   dapat   membantu   perusahaan   dalam   menentukan   perencanaan
produksinya sehingga dapat menghindari resiko terjadinya kekurangan maupun
penumpukan barang jadi di gudang.
  
5
Penelitian
membantu
perusahaan
dalam
menghitung
sumber
daya
apa
yang
perlu  ditingkatkan  untuk  meningkatkan  keuntungan  dan  sumber  daya  yang
perlu dikurangi untuk menghemat biaya.
Penelitian   dapat   dijadikan   kajian   yang   nantinya   dapat   digunakan   oleh
perusahaan dalam memaksimalkan keuntungan yang didapatkan.
1.5    Gambaran Umum Perusahaan
PT.   Pratama   Plastindo   Utama   adalah   perusahaan   yang   bergerak   dibidang
pembuatan plastic roof (kanopi) yang menggunakan bahan baku utama Poly Propilena.
Perusahaan ini
berdiri pada bulan Juli 2005 dan merupakan anak perusahaan dari PT.
Pratama  Sungkai  Perkasa  yang  bergerak  dibidang  furniture.  PT.  Pratama  Plastindo
Utama berlokasi di Jalan Raya Narogong KM. 15,6 No. 1474, Limus Nunggal,
Kecamatan Cileungsi–Bogor.
PT. Pratama Plastindo Utama ini memproduksi plastik kanopi dengan berbagai
variasi  ukuran,  motif  dan  warna.  Dimana  terdapat  63  variasi  dari  produk.  Produk–
produk ini dibagi ke dalam 3 kelompok yaitu plastik kanopi gelombang, plastik kanopi
polos dan plastik kanopi bermotif. Produk plastik kanopi gelombang diproduksi dalam
lembaran
dan
tersedia
dalam berbagai
variasi
panjang,
tebal,
lebar
dan
warna,
yaitu
gelombang standar ketebalan 0,8 mm dan 0,6 mm dengan panjang variatif yakni 1,5 m,
1,8 m, 2,1 m, 2,4 m dan 3 m; lebar berbeda yaitu 1,05 m untuk gelombang jumbo dan
0,80 m untuk
gelombang standar; dan juga warna
yang berbeda–beda yaitu
transparan,
putih susu, biru, hijau, dan coklat. Sedangkan pada produk plastik kanopi polos dan
plastik kanopi bermotif diproduksi dalam bentuk rol dimana satu rol
memiliki panjang
  
6
30m, 40m, 50m dan 60m dengan warna yang berbeda–beda. Produk plastik kanopi polos
hanya berupa plastik kanopi tanpa motif, sedangkan pada 
produk plastik kanopi motif
terdapat berbagai jenis motif yaitu motif garis, motif pasir serta motif bunga (fancy).
Produk yang dihasilkan oleh perusahaan diproduksi dengan system make to stock,
tetapi
terkadang
juga
terjadi
pemesanan khusus terhadap suatu
produk dengan jumlah
tertentu
oleh
distributor. Karena
proses
produksinya dilakukan secara make to stock,
maka mesin produksi dijalankan secara terus menerus selama 24 jam sampai target
produksi
tercapai.
Kegiatan
lantai
produksi perusahaan ditangani oleh 26 orang
karyawan. Dimana untuk karyawan bagian operator ( yang dimaksudnya operator disini
adalah petugas yang mengoperasikan mesin sekaligus yang melakukan QC) bekerja 24
jam penuh
yang dibagi dalam 3 shift. Masing–masing shift dengan durasi
waktu 8 jam
dengan waktu istirahat 1 jam.
Pembagian
shift kerja
karyawan
pabrik
PT.
Pratama
Plastindo
Utama,
adalah
sebagai berikut :
Shift 1
Kerja aktif : 08.00 – 16.00
Istirahat
: 11.00 – 12.00 ( Kecuali hari Jumat 11.30 – 13.00)
Shift 2
Kerja aktif : 16.00 – 24.00
Istirahat
: 19.00 – 20.00
Shift 3
Kerja aktif : 24.00 – 08.00
Istirahat
: 02.00 – 03.00
  
7
Produk yang dihasilkan oleh perusahaan dijual kepada kedua distributor utamanya
yaitu Master
Roof
dan Multi
Roof. Namun pemasaran juga dilakukan
pada toko–toko
bangunan yang kadang–kadang menginginkan produk–produk dengan label mereka
sendiri.  Saat  ini,  pemasaran  produk  hanya  dilakukan  di  daerah-daerah  sekitar  Jawa
Barat,
namun diharapkan bahwa pemasaran produk dapat dilakukan
hingga ke seluruh
nusantara.