Home Start Back Next End
  
3
merupakan alat penghubung semua ide, pikiran, maupun gagasan yang ada di dalam diri
seseorang dengan dunia luar.
Komunikasi dapat berjalan dengan baik bila
bahasa
yang digunakan dapat dipahami
oleh kedua belah pihak. Oleh karena itu, kedua pihak
yang berkomunikasi harus
mampu
menginterprestasikan makna
yang
terkandung
dalam
bahasa
yang
digunakan,
karena
makna sebagai penghubung bahasa dengan dunia
luar
harus
sesuai dengan kesepakatan
para
pemakainya,
sehingga
tercapai
saling
pengertian
antar
keduanya
(Djajasudarma,
1993:5)
Seiring
dengan
dinamika
peradaban yang
terus
bergerak
menuju
arus
globalisasi,
bahasa
memiliki
peranan
yang
penting,
karena
berfungsi
sebagai
alat
komunikasi di
tengah-tengah pergaulan dan
interaksi sosial. Melalui penguasaan bahasa
yang baik
dan
benar, seseorang akan
mampu berkomunikasi, baik secara
lisan
maupun
tertulis, dengan
pihak
lain
sesuai konteks dan
situasinya. Sehingga pesan komunikasi yang
terjadi akan
dapat di pahami satu sama
lain. Setiap bahasa di dunia tentu saja
memiliki karakteristik
yang
berbeda-beda antara
yang
satu
dengan
yang
lain.
Hal
ini
sesuai
dengan
yang
dikemukakan Chaer
(1994:51),
bahwa
hakekat
bahasa,
salah
satunya
adalah
karena
sifatnya bahasa
itu
bersifat
unik, artinya
mempunyai ciri khas
yang spesifik
yang tidak
dimiliki oleh
yang
lain. Ciri khas
ini bisa menyangkut sistem bunyi, sistem pembentukan
kata,
sistem
pembentukan
kalimat,
atau
sistem-sistem
yang
lain.
Salah
satu
karakter
yang   unik   terdapat   dalam   bahasa   Jepang.   Sudjianto   dan   Dahidi   (2004:11-12)
mengatakan bahwa
bahasa
Jepang
merupakan
bahasa
yang
unik,
yang
berbeda
dengan
bahasa
lainnya,
seperti
bahasa
Inggris,
Malaysia, Brunei
dan bahasa
Indonesia maupun
bahasa-bahasa
yang
lainnya.
Perbedaan
tersebut
dapat
dilihat
dan
diamati
dari
huruf
yang di pakainya, kosa kata, sistem pengucapan, gramatika, dan ragam bahasa. Apabila
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter