Home Start Back Next End
  
4
1.1.1 Sejarah Kanji
Kanji
adalah huruf Cina yang digunakan dalam bahasa Jepang. Kanji
adalah
salah satu dari empat huruf yang
digunakan dalam tulisan moderen Jepang selain
kana (katakana, hiragana) dan romaji. 
Huruf kanji
lahir pada kira-kira 1500 tahun sebelum masehi di kalangan suku
Kan di Cina (Hamzon, 2007, hal. 82). Huruf
kanji
merupakan huruf yang
mengutarakan arti yang dibentuk meniru bentuk bendanya atau tanda-tanda yang
diberikan dalam menunjukkan arti sesuatu benda atau sifat atau pekerjaan atau tanda-
tanda lainnya. Huruf kanji
adalah sistem aksara dengan aksara piktografis sebagai
dasarnya. Jumlahnya tercatat 10 ribu lebih, diantaranya 3000 huruf sering dipakai.
Dengan 3000 huruf itu, terbentuklah kata-kata dan kalimat bahasa Kan.
Menurut Gakushuu Kanji Jiten
(Firman, 2005), “Pada 3500 tahun yang lalu
terdapat huruf Koukoutsu. Huruf tersebut adalah nenek moyang huruf kanji
yang
terdapat di Cina. Huruf ini dapat dilihat dikulit kura-kura. Yang dipercaya orang
berisi ramalan saat hendak berburu mengenai kesulitan-kesulitan yang akan mereka
temui.”
Secara resmi, huruf Cina pertama kali dikenal di Jepang melalui barang-barang
yang diimpor dari Cina melalui Semenanjung Korea mulai abad ke-5 Masehi. Sejak
itu pula, huruf Cina banyak dipakai untuk menulis di Jepang, termasuk untuk prasasti
dari batu dan barang-barang lain.
1.2 Rumusan Permasalahan
Permasalahan yang penulis ambil melalui tema ini adalah kanji
yang memiliki
bushu
mushi yang tidak ada hubungannya dengan serangga. Penulis akan
menganalisis dengan menitikberatkan yang hanya terdiri dari satu huruf kanji saja.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter