BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Makanan dan minuman tradisional merupakan salah satu keanekaan budaya
Indonesia yang harus dijaga dan dilestarikan. Indonesia merupakan salah satu Negara
yang terdapat berbagai keanekaragaman makanan dan minuman. Beberapa mak anan
Indonesia telah dikenal dan mendapat pengakuan dari Negara lain sebagai makanan
terenak didunia. (detikFood versi CNN, 2013)Namun pola konsumsi masyarakat telah
banyak berubah, dikarenakan semakin banyakn ya makanan modern yang telah masuk di
Indonesia yang menyebabkan semakin menuru nnya tin gkat mengkonsumsi makanan
tradisional Indonesia. (Utami Rahmawaty)
Persaingan di industri makanan dan minuman dewasa ini menjadi sangat ketat
dikarenakan terdapat banyak kompetitor yang berlomba-lomba berinovasi dengan
makanan dan minuman yang mereka tawarkan kepada para konsumen. Terlebih
mengganti bahan utama yang biasa digunakan untuk membuat suatu bahan makanan dan
minuman dengan bahan utama lain yang belum pernah ada. Sehingga menciptakan
sesuatu jenis makanan dan minuman yang baru untuk dikenalkan oleh para konsumen.
Kue tradisional Indonesia yang biasa lebih dikenal den gan sebutan jajanan pasar ini
mempun yai berbagai jenis dan bentuk.Masing-masing daerah di Indonesia mempun yai
ciri kue yang khas dari daerah itu sendiri.Secara umum kue tradisional Indonesia terbuat
dari tepung beras, tepung ketan, santan, gula merah dan lain sebagainya. (Sedap, 2013)
Salah satu contoh jajanan pasar yang cukup terk enal adalah kue talam ubi. Talam ubi
menjadi salah satu jenis kue tradisional Indonesia yang cukup dikenal oleh masyarakat.
Tetapi pada jaman sekarang kue tradisional Indonesia seperti talam ubi telah kalah
bersaing yang diiringi perkemb angan jaman dengan ban yaknya olahan mak anan
modern. Walaupun jajanan pasar seperti kue talam ubi ini masih dapat dinikmati, tetapi
penjualan kue talam ubi ini tidak segampang dibandingkan dengan penjualan jenis-jenis
1
|
kue modern yang dengan mudah dijual diberbagai restoran ataupun pusat
pembelanjaan. Dikarenak an kurangn ya minat dan daya
tarik pembelian kue talam ubi
oleh masyarakat. (Utami Rahmawaty).Penulis ingin membuat sebuah inovasi kue talam
ubi yang disubsitusikan menjadi kentang.Karena selama ini kue talam hanya terbuat dari
ubi maka penulis ingin menganti bahan dasar ubi dengan sebuah bahan dasar yang lebih
sehat dan dengan tujuan daya terima masyarakat lebih tinggi dibandingkan dengan
ubi.Maka dari itu penulis ingin berinovasi terhadap kue talam ubi yan g disubsitusikan
menjadi kentang agar kue talam tersebut dapat lebih diminati oleh masyarakat
khususnya kaum muda dan menjadi suatu jajanan pasar yang dapat bersaing dengan
berbagai jenis kue modern lainnya.
Dengan adanya inovasi yang terus dikembangkan, diharapkan makanan seperti
jajanan pasar dapat bersaing dengan produk makanan lain sehingga jajanan pasar
Indonesia dapat terus eksis dalam penjualannya.
Berdasark an uraian di atas maka peneliti memutuskan untuk melakukan
penelitian dengan judul Uji Kesukaan Hasil Jadi Subsitusi
Dengan Kentang
Terhadap Kue Talam Ub i
1.2 Masalah/Isu Pokok
Tanaman ubi jalar dan kentang merupakan makanan yan g mengandung
karbohidrat dengan kesamaan ini maka penulis mempunyai gagasan untuk
mengub ah bahan dasar kue talam ubi jalar menjadi bahan dasar kentang melalui uji
kesukaan. Sebagai inovasi baru dari kue talam yang lebih sehat dan bertujuan agar
daya terima masyarakat dengan menggunakan kentang akan lebih tinggi
dibandingkan dengan ubi. Maka dari itu penulis melihat masalah ini untuk
mensubsitusikan bahan dasar ubi pada kue talam menjadi kentang.Selain pamor
kentang yang sudah dikenal oleh masyarakat,produk olahan kentang selalu lebih
diminati daripada ubi.Dari latar belakang di atas, penelitian ini akan membuat kue
tradisional dari Indonesia kue talam ubi jalar yang akan dibuat dengan penggantian
bahan utama ubi jalar dengan menggunakan kentang den gan tujuan untuk
|
mengetahui hasil akhir kue talam ubi jalar yang di subsitusikan dengan kentang
apakah akan diterima dan diminati oleh masyarakat sebagai inovasi kue tradisional
yang baru melalui uji kesukaan..
1.3 Formulasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dibahas sebelumnya, maka dapat
dibuat suatu perumusan masalah dari penelitian ini, yaitu :
1. Apakah kentang dapat dimanfaatkan sebagai bahan pen gganti ubi pada kue
talam?
2. Bagaimana tingkat kesukaan terhadap rasa, aroma, tekstur, dan warna antara
penggunaan ubi dan kentang terhadap kue talam ubi jalar?
1.4 Ruang L ingkup
Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah:
1. Subjek yang akan diteliti adalah Kentang
2. Objek yang akan diteliti adalah Kue Talam Ubi Jalar
3. Barometer yang akan diukur adalah perbedaan antara bentuk kue talam, tekstur,
rasa, aroma dan warna.
Penelitian ini pada dasarnya untuk mengetahui perbedaan hasil akhir
antara ubi
jalar dan kentang dalam pembuatan kue talam.Agar penelitian ini lebih fokus, maka
penelitian ini dibatasi pada hasil akhir kue talam yang dibuat dan dilakukan melalui
uji organoleptik antara dua buah kue talam.Den gan adanya penelitian ini diharapkan
kue talam dengan subsitusi kentang dapat diterima oleh masyarakat.
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian dalam penulisan
karya tulis ilmiah ini adalah:
|
1. Untuk mengetahui apakah kentang dapat dimanfaatkan sebagai bahan pen gganti
ubi pada kue talam.
2. Untuk mengetahui bagaimana tingkat kesukaan terhadap rasa, aroma, tekstur,
dan warna antara penggunaan ubi jalar dan kentang terhadap kue talam.
1.5.1 Manfaat Penelitian
1.5.1.1 Manfaat Praktis
Dengan dilakukannya penelitian ini diharapkan mendapatkan man faat praktis
yaitu :
1. Dapat mengetahui subsitusi yang baik dan cocok dalam pembuatan kue talam
menggun akan ubi jalar dan kentang.
2. Berdasark an hasil penelitian ini diharapkan para pembaca dapat mengolah
produk kue tradisional lainnya dengan menggunakan bahan subsitusi
kentang.
1.5.1.2 Manfaat Teoritis
Dengan dilakukan p enelitian ini diharapkan mend apatkan manfaat teoritis yaitu:
1. Memberikan informasi bagi para pembaca, tentang pembuatan kue talam ubi
jalar den gan men ggunakan subsitusi berbahan dasar kentang.
2. Sebagai bahan pustaka dan studi yang dapat menjadi titik awal dari penelitian
berikutnya.
1.6 Tinjauan Pustaka
Ubi jalar merupakan salah satu dari 20 jenis pangan yang berfungsi sebagai
sumber karbohidrat.Ubi jalar bisa menjadi salah satu alternatif untuk mendampingi
beras menuju ketahanan pangan. (Hasyim & Yusuf)
|
Ubi jalar dapat dimanfaatkan sebagai pengganti makanan pokok karena
merupakan sumber kalori yang efisien.Selain itu, ubi jalar juga mengandung vitamin
A dalam jumlah yang cukup, asam askorbat, tianin, riboflavin, niasin, fosfor, besi,
dan kalsium. Di sampin g sumban gan vitamin dan mineral, kadar karotin pada ubi
jalar sebagai bahan utama pembentukan vitamin A.(Zuraida & Supriati)
Dalam mensubtitusikan suatu bahan utama dalam jenis makanan akan lebih baik
jika kita mencari bahan dasar utama yang mempunyai kandungan yang hampir
menyerupai d engan bahan dasar utama yang akan di subsitusikan. Kentang
merupakan salah satu jenis bahan pan gan yang mempunyai kandungan yang
menyerupai dengan kandungan ubi jalar.
Tanaman kentang mempunyai nama botani Solanum Tuberonum oleh ahli botani
SwissGaspard Bauhin pada tahun 1596. (Encyclo pedia of Food and Culture)Sebuah
kentang mengandung sebagian besar air, tetapi mempunyai k andungan yang luar
biasa seperti karbohidrat dan protein.Sehingga bagi siapapun yang mengkonsumsi
kentang cukup untuk memenuhi kebutuhan energi mereka.Selain mengandung
karbohidrat dan protein, kentang juga mengandung vitamin esensial dan
mineral.(John Reader)
1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan terdiri dari:
Bab I Pendahuluan:
Pada bab ini menjelaskan hal-hal yang berkaitan deng
latar belakang
masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat d
penelitian yang
dilakukan, metode penelitian yang digunakan, tinjau
pustaka, dan
sistematika penulisan.
Bab II Landasan Teori:
Di bab II ini akan membahas tentang teori yang akan dipakai dalam
melakukan penelitian tersebut berdasarkan tinjau an pustaka mengenai bahan
|
subsitusi berbahan dasar ubi jalar d an kentang unt
pembuatan kue talam
dan resep d asar pembuatan kue talam ubi jalar.
Bab III Metodologi Penelitian:
Bab ini penulis akan melakukan penelitian yang dilakuk
secara studi
pustaka dan juga langsung di lap angan dalam b ent
membuat kue talam
dengan subsitusi ubi jalar menjadi kentang.
Bab IV Hasil dan Bahasan:
Pada bab ini berisikan hasil-hasil yang diperoleh berdasarkan peneliti
Uji
Kesukaan Subsitusi Ubi Jalar Dengan Kentang Terhadap Kue Tal
Ubi
Bab V Simpulan dan Saran:
Pada bab ini akan membahas kesimpulan dan saran-saran d
hasil
penelitian yan g telah dilakukan.
Daftar Pustak a:
Memuat semua data-data dan hal-hal yang digunakan dal
menyusu n
penelitian, seperti buku-buku, website, karya ilmiah
Lampiran:
Memuat semua hal-hal yang mendukung penelitian sepe
foto-foto yang
terkait dengan penelitian, kuesioner dan lainn ya.
|