8
2.1.3
Pengertian Pemasaran
Menurut Kotler (2003, pp8-9), ada dua definisi dari pemasaran, yaitu definisi
sosial dan definisi
manajerial. Dari segi sosial, pemasaran adalah sebuah proses sosial
yang mana individu-individu dan kelompok-kelompok memperoleh apa yang mereka
butuhkan dan inginkan melalui penciptaan, penawaran, dan secara bebas
mempertukarkan produk-produk dan jasa-jasa yang bernilai dengan orang lain.
Sedangkan
dari
segi
manajerial,
pemasaran
sering
digambarkan
sebagai
seni
menjual produk-produk. Meskipun demikian, Kotler berpendapat bahwa bagian
yang paling penting dari pemasaran bukanlah penjualan. Penjualan hanyalah sebagian
kecil dari pemasaran. Lebih
lanjut, Drucker (Kotler,
2003, p9) mengatakan: akan
selalu
ada,
seseorang
dapat
berasumsi,
kebutuhan
untuk
penjualan.
Tetapi
sasaran
dari pemasaran adalah untuk membuat penjualan meningkat. Sasaran dari pemasaran
adalah untuk mengetahui dan memahami pelanggan sedemikian baik sehingga produk
atau jasa sesuai untuknya dan menjual dengan sendirinya. Idealnya, pemasaran harus
menghasilkan seorang pelanggan yang siap untuk membeli. Maka yang diperlukan
kemudian hanyalah untuk membuat produk atau jasa tersebut tersedia.
The
American
Marketing
Association (Kotler,
2003,
p9)
mendefinisikan
pemasaran sebagai proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, pricing, promosi,
dan distribusi ide-ide, barang-barang, dan jasa-jasa untuk menciptakan pertukaran
yang memuaskan tujuan individu dan organisasi.
Senada
dengan
definisi The
American
Marketing
Association,
McLeod
dan
Schell (2001, p343) mendefinisikan pemasaran sebagai kegiatan individu dan
organisasi
yang
memudahkan
dan
mempercepat
hubungan
pertukaran
yang
|