73
Pada
proses
direct
conversion,
sistem lama
dihentikan
dan
sistem
baru
dihidupkan pada saat tertentu. Konversi ini
paling
murah,
tetapi
paling
berisiko
seandainya
sistem baru
tidak
berjalan sesuai
rencana.
Sedikit
sistem
diimplementasikan menggunakan konversi tipe ini, sehubungan dengan risiko yang
terlibat.
Proses
pilot
conversion memperkenalkan
sistem
baru
ke
satu
bagian
dari
organisasi, seperti pada sebuah area
fungsional. Sistem baru berjalan selama periode
waktu
tertentu
dan
ditaksirkan.
Setelah
sistem baru
berjalan
dengan
baik,
sistem
tersebut diperkenalkan ke bagian lain dari organisasi.
Proses
phased conversion memperkenalkan komponen-komponen dari sistem
baru,
seperti
modul
individual,
dalam
tahap-tahap. Setiap modul ditaksirkan, dan,
ketika
modul
tersebut
berjalan
baik,
modul
lain
diperkenalkan,
sampai
sistem baru
keseluruhan dapat beroperasi.
7.
Operasi dan pemeliharaan
Setelah konversi, sistem baru akan beroperasi
selama
periode
waktu
tertentu,
sampai sistem tersebut tidak lagi memenuhi objektifnya. Sekali operasi dari sistem
baru terstabilisasi, audit dilaksanakan selama operasi
untuk
menaksirkan kemampuan
sistem dan menentukan sistem digunakan dengan benar.
Sistem
membutuhkan
beberapa tipe
pemeliharaan.
Tipe
pertama
adalah
mendebug program, sebuah proses yang berlanjut pada hidup sistem. Tipe kedua
adalah
mengupdate
sistem
untuk
mengatasi
perubahan-perubahan
pada
kondisi
bisnis. Tipe ketiga pemeliharaan menambahkan fungsionalitas baru ke sistem. Proses
|