16
One-to-one (1:1)
Yang berarti
setiap
entitas
pada
himpunan
entitas
A berhubungan
hanya
dengan satu entitas pada himpunan entitas B, dan begitu juga sebaliknya.
One-to-many (1:*)
Yang berarti setiap entitas pada himpunan
entitas A dapat berhubungan
dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya.
Many-to-many (*:*)
Yang berarti setiap entitas pada himpunan
entitas A dapat berhubungan
dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, dan begitu juga sebaliknya.
2.1.9
Normalisasi
Normalisasi adalah teknik
untuk
mengorganisasikan data ke dalam
tabel -
tabel untuk memenuhi kebutuhan pemakai ke dalam sebuah organisasi (Connoly,
2002, p376). Tujuan dari normalisasi adalah untuk menghilangkan kerangkapan
data, untuk mengurangi kompleksitas dan untuk mempermudah modifikasi data.
Secara
umumnya,
normalisasi dibagi
menjadi
tingkatan
yaitu
bentuk
normal
pertama
(1NF)
berdasarkan
penghilangan
repeating
group,
bentuk
normal kedua (2NF) berdasarkan pada ketergantungan fungsional, bentuk
normal
ketiga yang berdasarkan pada ketergantungan transitif.
2.1.9.1 1NF (1st
Normal Form)
Bentuk
normal pertama adalah sebuah hubungan dimana
irisan dari
setiap
baris
dan
kolom
hanya
mengandung
satu
nilai
(Connoly,
2002,
p388).
|