31
2.2
Teori teori Khusus
2.2.1
Persediaan
Menurut
Mulyadi
(2001,
p553),
sistem
persediaan bertujuan
untuk
mencatat
mutasi
tiap
jenis
persediaan yang
disimpan
di
gudang.
Sistem
ini
berkaitan erat dengan sistem penjualan, sistem retur penjualan, sistem pembelian,
sistem retur pembelian, dan sistem akuntansi biaya produksi.
Dalam
perusahaan
manufaktur, persediaan
terdiri dari
persediaan produk
jadi,
persediaan
produk
dalam
proses,
persediaan
bahan
baku,
persediaan
barang
penolong,
persediaan
bahan
habis
pakai
pakai
pabrik,
persediaan
suku
cadang.
Dalam
perusahaan dagang,
persediaan
hanya
terdiri
dari
satu
golongan,
yaitu
persediaan barang
dagangan,
yang
merupakan barang
yang
dibeli
untuk
tujuan dijual kembali
Menurut Mulyadi (2001, p556) ada 2 metode pencatatan persediaan, yaitu
metode
mutasi
persediaan dan
metode
persediaan
fisik.
Dalam
metode
mutasi
persediaan, setiap
mutasi
persediaan
dicatat
dalam
kartu
persediaan.
Dalam
metode
persediaan fisik
hanya
tambahan
persediaan dari
pembeliaan saja
yang
dicatat
sedangkan
mutasi
berkurangnya persediaan
karena
pemakaiaan
tidak
dicatat dalam kartu persediaan.
Menurut Mulyadi (2001,
p579),
fungsi
yang
terkait
dalam system
perhitungan fisik persediaan, yaitu:
1.
Panitia
perhitungan fisik
persediaan berfungsi
untuk
melaksanakan
perhitungan
fisik
persediaan
dan
menyerahkan hasil
perhitungan
tersebut
kepada
bagian
kartu
persediaan untuk
digunakan sebagai
dasar
penyesuaian
terhadap catatan persediaan dalam kartu persediaan.
|