Home Start Back Next End
  
14
Menurut
pendapat
Booch et al (1998),UML (Unified Modelling Language)
merupakan suatu bahasa pemodelan yang dapat digunakan untuk visualisasi,
mengkonstruksi, dan mendokumentasi artifact yang ada dalam piranti lunak.
Tujuan utama UML diantaranya untuk
-
Memberikan
model
yang
siap
pakai,
bahasa
pemodelan
visual
yang
ekspresif untuk mengembangkan dan saling menukar model dengan
mudah dan dimengerti secara umum.
-
Memberikan  bahasa  pemodelan 
yang  bebas  dari  berbagai  bahasa
pemrograman dan proses rekayasa.
-  
Menyatukan praktek-praktek terbaik yang terdapat dalam pemodelan.
Untuk
membuat
suatu
model,
beberapa diagram
grafis
UML
yang
dapat
digunakan
adalah sebagai berikut:
1.   Use case diagram
Use
case
diagram adalah
pusat
dari
pemodelan
perilaku
sebuah
sistem,
subsistem
atau
sebuah
class.
Setiap
use
case
diagram
menunjukkan
use
cases
dan actors maupun hubungan yang dimilikinya. (Booch et al,1998,p233)
Use
case
diagram
sangat
penting
dalam visualisasi,
spesifikasi
dan
mendokumentasi perilaku sebuah elemen.
Use
case
diagram
membuat
sistem-
sistem, subsistem-subsistem, dan
class-class menjadi dapat dimengerti dan
dipahami dengan menampilkan pandangan bagaimana suatu elemen digunakan
pada konteksnya. (Booch et al,1998,p233)
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter