38
komputer-komputer tersebut
saling
bertukar
informasi,
mencetak
dengan
printer
yang sama, dan menggunakan jalur koneksi internet yang sama (Gowan, 2000).
2.6.1
Wireless
LAN (WLAN)
Teknologi
nirkabel
(wireless)
membantu
mengatasi
masalah-masalah yang
dihadapi
oleh
jaringan
LAN
tradisional
seperti
penambahan
jumlah
kabel
yang
terjadi
ketika
ada
penambahan host
baru
yang
hendak
dihubungkan
ke
jaringan
serta
terbatasnya mobilitas
host
yang
terhubung ke
jaringan.
Teknologi WLAN
pertama
kali
diperkenalkan pada
tahun
1980
sebagai
pengganti
LAN
tradisional
yang
menggunakan kabel. WLAN menghemat biaya pemasangan kabel
tambahan
pada
jaringan
LAN
tradisional,
mempermudah relokasi,
dan
mempermudah
modifikasi
struktur
jaringan.
Berdasarkan teknik
transmisi
yang
digunakan,
teknologi WLAN dikategorikan menjadi tiga jenis (Stallings, 2004, 549), yaitu:
1.
Infrared (IR) LAN
Teknologi
IR
LAN
menggunakan sinar
infra
merah
sebagai
medium
transmisinya.
IR
LAN
hanya
terbatas
pada
satu
ruangan
saja
karena
sinar
infra
merah
tidak dapat
menembus tembok
yang
tebal.
Teknologi
komunikasi
infra
merah
sering
digunakan
pada
perangkat
remote
control.
2.
Spread Spectrum LAN
Teknologi Spread
Spectrum
LAN
banyak digunakan di
bidang
industri,
pendidikan,
dan
medis. Spread Spectrum
LAN beroperasi
pada
frekuensi 902-928
MHz
(915
MHz
band),
2.4-2.4835
GHz
(2.4
GHz
band),
dan
5.725-5.825
GHz
(5.8
GHz
band).
Band
frekuensi
di
atas
 |