kematian
dan
harapan
hidup
serta
menunjukkan pola
mortalitas
dari
sekumpulan orang
yang
dilahirkan
pada
waktu
yang
sama
(cohort)
berdasarkan
usia
yang telah dicapainya.
Dalam perindustrian asuransi
jiwa,
para
ahli
aktuaria
berfokus
pada
analisa
mortalitas
serta
penyusunan life
table
untuk
diaplikasikan pada
perhitungan
premi
serta
resiko
guna
memperoleh keuntungan sebanyak
mungkin bagi perusahaan. (Daykin,
1995, p8).
Life
table
merupakan sebuah
matriks
persegi
panjang,
yang
menunjukkan perubahan
masing-masing
fungsi di dalamnya
melalui kolom,
berdasarkan
usia
yang
ditunjukkan
melalui
baris.
Pada
dasarnya,
terdapat
dua jenis life table
yang berbeda menurut panjang interval
yang digunakan
untuk
menampilkan
umur.
Complete
life
table
disusun
berdasarkan
umur
dengan
interval
satu
tahun.
Sedangkan abridged
life
table
disusun
berdasarkan umur
dengan
interval
yang
lebih
panjang,
biasanya
berupa
kelompok usia 0 tahun (baru
lahir), 1-4 tahun, 5-9 tahun, 10-14 tahun, 20-
24 tahun, dan seterusnya.
Pada umumnya
komponen
atau
fungsi-fungsi
standar
yang
terdapat dalam suatu life table adalah sebagai berikut:
a. Umur tepat (Exact Age) = x
Komponen
ini
menunjukkan
bahwa anggota
cohort
yang dimaksud
telah
menjalani
hidup
selama
tepat
x
tahun
atau
pada
saat
tersebut
berada pada ulang tahunnya ke-x.
b.
Interval umur (Age interval) = n
|