37
2.6.5.4 Notasi CIDR
Dewasa ini, address-address subnet mask sering diekspresikan dalam
notasi
CIDR (Classless
Inter-DomainRouting).
Notasi
ini
populer
dalam
implementasi router.
Dengan
CIDR,
kita
mengekspresikan
sebuah
network
id
diikuti representasi desimal jumlah bit yang terdapat dalam network.
Contoh :
Desimal IP
: 12.226.128.90
Desimal Mask : 255.255.255.0
Network ID
: 12.226.128.0.
CIDR Format
: 12.226.128.0/24
CIDR berguna
terutama saat kita perlu
mengagregrasi
rute-rute dari
network
yang
berhubungan.
Sebagai
contoh,
IP
network
192.0.0.0
melalui
192.255.255.0
telah
dialokasikan
ke
salah
satu
internet
provider.
Nilai
desimal
pertama
(192)
mengindikasikan
bahwa network
ini
termasuk
address
kelas
C,
sehingga netmask defaultnya berupa 255.255.255.0.
Dengan routing tradisional, kita perlu menulis rute ini secara terpisah,
seperti
192.0.1.0,
192.0.2.0,
192.0.20.0
dan
seterusnya.
Sedangkan
dengan
CIDR, kita cukup memanggilnya sebagai
group 192.0.0.0/8. Nilai ini
mencakup network-network antara 192.0.0.0 dan 192.255.255.0.
|