![]() 54
1. Terhadap
bahasa
program
itu
sendiri,
tata
bahasa
memberikan
penjelasan
sintaks yang jelas dan mudah dimengerti.
2. Dari tata bahasa kelas tertentu, secara otomatis dapat dibentuk parser
yang
efisien
dan
yang
dapat
menentukan apakah
suatu
program
sumber
menuliskan sintaks dengan benar atau tidak.
3. Dari tata bahasa yang dirancang dengan baik, terbentuk suatu struktur pada
bahasa
program
yang
berguna
untuk
pengubahan bahasa
sumber
menjadi
kode objek yang benar dan berguna untuk pendeteksian kesalahan.
4. Bahasa
program
berkembang
dalam
suatu
periode
waktu
dengan
menampilkan construct
baru
dan
menyajikan
kemampuan
tambahan.
Construct-construct
ini
dapat
ditambahkan
secara
mudah
ke
dalam
suatu
bahasa jika
sudah ada
implementasi
yang berdasarkan deskripsi tata bahasa
dari bahasa itu (Aho, 1986, p157).
Parsing
adalah
proses
menganalisa urutan
token
dengan
tujuan
untuk
menentukan struktur
tata
bahasanya
dibandingkan dengan
tata
bahasa
normal
yang
diberikan
(http://www.wikipedia.com). Proses
ini
secara
formal
disebut
analisis
sintaks. Parser adalah
sebuah program
komputer
yang
menjalankan
tugas
ini. Parser
adalah
sebuah program, biasanya bagian dari sebuah compiler,
yang
menerima
input dalam bentuk
instruksi program sumber secara sekuensial,
perintah-perintah online
yang
interaktif, tag-tag
markup,
atau beberapa interface
terdefinisi
lainnya,
dan
memecahkannya menjadi
bagian-bagian
(http://www.whatis.com).
Sebuah
parser bisa
juga
mengecek
apakah
semua
input yang diperlukan sudah disediakan dengan lengkap dan sesuai.
|