![]() 26
Piksel
yang
berada
di
edge
area
dapat
mentolerir
perubahan
nilai
yang
lebih
besar
daripada piksel yang berada di smooth area.
Gambar 2.10 Two-sided Side Match dengan urutan raster-scan
( Chang & Tseng, 2004 )
Jika d bernilai -1, 0, atau 1,
maka
satu bit data di
tanamkan ke dalam bit piksel
P
X
yang berindeks 0 ( bit yang paling pertama ). Jika tidak, maka jumlah n bit yang dapat
ditanamkan ke dalam piksel ini dihitung dengan
n = log2 |d|,
jika |d| > 1.
Sejumlah n bit dari data diubah menjadi nilai integer b. Kemudian nilai selisih
baru d dihitung dengan
?
d =
' =
?
2
n
+
b
n
,
jika
d
>
1
?
-
(2
+
b)
,
jika
d
<
1
Kemudian, nilai baru dari piksel P
X
dihitung menjadi
g
x
= ( g
u
+ g
l
) / 2 d.
Nilai d akan berada dalam jangkauan [2
n
,
2
n+1
1], dimana b maksimum adalah 2
n
1.
|