Home Start Back Next End
  
41
Pada awalnya protokol PIM-DM akan mengirimkan paket multicast ke
semua interface dalam jaringan, di mana proses ini disebut flooding. Router-router
yang
tidak
memiliki
anggota
di interfacenya
akan
mengirimkan
pesan
prune.
Proses ini akan berulang setiap 3 menit. Mekanisme flood and prune
ini
akan
digunakan oleh router untuk membangun tabel multicast forwarding mereka.
2.22.4.2   PIM-SM (Protocol Independent Multicast - Sparse Mode)
Pada
penerapan
PIM
dengan sparse
mode,
digunakan
model join
di
mana
paket multicast
hanya
akan
diteruskan
ke
suatu
interface
jika host
yang hendak
menerima
telah
bergabung
dalam
grup
atau terdapat permintaan terhadap paket
tersebut. Dalam lingkungan
ini, terdapat titik pusat (central point) yang digunakan
oleh  seluruh  sumber  pengirim  dalam  mengirimkan  paketnya.  Setiap  pengirim
paket
melakukan proses pengiriman dengan
memilih
jalur terbaik ke central point.
Kemudian central point mendistribusikan paket tersebut ke seluruh penerima yang
tergabung
dalam grup
tujuan
menggunakan
jalur
terbaik.
Titik
pusat
ini
disebut
Rendezvous
Point
(RP).
Dalam sebuah
jaringan,
bisa
terdapat
lebih
dari
satu
RP,
namun
hanya ada
satu
RP
untuk satu
grup multicast (William R. Parkhurst, 1999,
p150).
Auto-RP adalah fitur yang melakukan pemetaan grup ke RP secara
otomatis. Fitur ini memiliki beberapa keuntungan sebagai berikut:
Kemudahan
dalam
penggunaan
lebih
dari
satu
RP
untuk
melayani
lebih
dari
satu grup,
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter