![]() 36
IC
AT89S52
membutuhkan
tegangan
rendah,merupakan
mikrokontroler
CMOS
8
bit berdaya
guna tinggi dengan 8 kbytes ISP (In system programmable) Flash
memori
yang
memiliki 40 kaki pin, sedangkan dalam mikrokontroler AT89C52 belum memiliki
ISP.
dimana
ISP
bisa
memungkinkan
IC
di
program langsung
dari
komputer
tanpa
diprogram dulu
melalui
ATMEL
writer,
IC AT89S52
menggunakan
memori
yang tidak
mudah
hilang,
dan
sesuai
industri
Mcs
51
dengan
standard
instruksi
set
dan
pin
keluaran
Memori
Memori
merupakan
bagian
yang
sangat penting bagi mikrokontroler yang
berfungsi
untuk
tempat
pemrograman,
diperlukan
2
macam memori
yang
sifatnya
berbeda. [8]
Memori
jenis
ROM
(Read
Only
Memory)
yang
isinya
tidak
berubah
meskipun
IC
kehilangan
catu
daya,
dipakai
untuk menyimpan
program,
begitu
di
reset
mikrokontroler
akan
langsung
bekerja
dengan
program ROM
tersebut.
Sesuai
dengan
keperluannya, dalam susunan Mcs 51
memori penyimpan program
ini dinamakan
sebagai Memori Program. Memori program hanya dapat di baca dan tidak dapat di tulis
Memori
jenis
RAM
(Random
Access
memory)
yang
isinya
akan
sirna
begitu
IC
kehilangan
catu
daya,
yang
dimana
dipakai
untuk
menulis,menghapus
dan
menyimpan
data
pada
saat
program
bekerja.
Di
samping
untuk
data,
RAM
dipakai
pula
untuk
stack.
Dimana RAM yang dipakai untuk menyimpan data ini disebut pula sebagai Memori Data.
Pembacaan memori data eksternal dilakukan melalui pengaktifan sinya RD dan WR.
Ada
berbagai
jenis
ROM.
Untuk
mikrokontroler
dengan
program yang
sudah
baku
dan
diproduksi
secara
massal,
dimana
program
tersebut
diisikan
ke
dalam
ROM
pada
saat
IC
mikrokontroler
di
cetak
di
pabrik
IC.
Untuk
keperluan
yang
jumlahnya
|