Home Start Back Next End
  
16
pada ruang
yang baru, ruang embedding, dibentuk dari kumpulan data
yang diambil
berdasarkan time delay :
Xn = (Xn, Xn+k, Xn +2k, ..., Xn + (d-1)k)
Dimana
d
merupakan
dimensi
dimensi
embedding
(
embedding
dimension)
dan k adalah time
delay. Untuk hubungan antara jumlah data, embedding dimension
dan time delay :
(d-1) * k < N
Dimana N adalah jumlah data.
Nilai dari time delay yang disarankan mencakup point – point sebagai berikut:
1.
Autokorelasi antara data pada suatu state space dan data selang
time delay, mendekati satu.
2.
Nilai time delay tidak terlalu besar, disarankan dibawah 1/10 dari
jumlah data.
3.
Nilai time delay juga tidak terlalu kecil, karena dapat
mengakibatkan masuknya noise (data yang tidak relevan untuk
peramalan ) dalam peramalan.
Jika time delay bernilai k,
maka data
yang dimaksud
memiliki
waktu senjang
seharga k.  X
n+k 
memiliki arti bahwa k data setelahnya dan data tersebut masih dalam
satu populasi
yang sama. Jika time delay bernilai dua,
maka
X
n+2
, yang berarti bahwa
dua data setelahnya. Dalam hal peramalan
cuaca, perencanaan
merupakan kebutuhan
yang besar, karena waktu tenggang
untuk pengambilan keputusan dapat berkisar dari
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter