![]() 25
1. Fokus sungguh-sungguh kepada pelanggan (Customer Focus).
2. Manajemen yang digerakkan oleh data dan fakta (Management by Fact).
3. Fokus
pada
Proses,
Manajemen
dan
Perbaikan
(Continous
Improvement).
4. Manajemen Proaktif (Proactive Management).
5. Kolaborasi tanpa Batas (dari Jack Welch).
6. Dorongan untuk Sempurna, tetapi Toleransi terhadap Kegagalan.
Adapun
keuntungan-keuntungan
6
yang
dapat
diraih
perusahaan
dari
penerapan metode Six Sigma ini adalah:
1. Pengurangan biaya produksi akibat inefisiensi produksi.
2. Peningkatan Produktivitas.
3. Pertumbuhan pangsa pasar (Market Share).
4. Retensi/Loyalitas
Pelanggan (Customer Loyalty), akibat kepuasan
pelanggan.
5. Pengurangan Waktu Siklus (Reduce Cycle Time).
6. Pengurangan tingkat produk yang cacat (Reduce Defect Rate).
7. Pengembangan Produk dan Jasa (Product and Service Development).
8. Meningkatnya
pengetahuan
dan
kesadaran
karyawan
akan
budaya
kualitas.
6
The Six Sigma Way (Pande, xi)
|