32
dilakukan secara tepat waktu dan hanya keluaran yang
diperlukan saja yang disistribusikan.
5. Pengendalian file / database atau files / database controls,
terdiri
dari akses dan integritas data.
6. Pengendalian
komunikasi
aplikasi
/ communication controls
terdiri dari
pengendalian
kegagalan
unjuk
kerja
dan
gangguan
komunikasi.
2.3 Audit Sistem Informasi
2.3.1
Pengertian Audit Sistem Informasi
Menurut
Weber
(1999,
h.10),
Information
System
Auditing
is
the
process of collecting and evaluating evidence to determine whether a computer
systems
safeguards
assets, maintains
data integrity , allows
organizational
goals
to
be
achieves
effectively
and
uses
resources
efficiently.
Dengan
kata
lain,
Audit
Sistem
Informasi
adalah
proses
pengumpulan
dan
pengevaluasian
bukti-bukti untuk
menentukan
apakah sistem komputer telah
memenuhi tujuan
untuk
mengamankan aset
perusahaan,
menjaga
integritas
data
dan
meningkatkan efektivitas serta
mendorong
efisiensi dalam penggunaan sumber
daya.
2.3.2
Tujuan Audit Sistem Informasi
Menurut
Weber
(1999,
h.11)
tujuan
dari audit
sistem
informasi
lebih
ditekankan pada
beberapa
aspek
penting,
yaitu
pemeriksaan dilakukan untuk
dapat
menilai keempat tujuan dibawah ini,
yaitu:
|