Home Start Back Next End
  
45
?
Nilai 
Tengah 
Galat 
Persentase 
Absolut 
(Mean
Absolute 
Percentage
n
dilakukan
adalah
untuk
mengetahui
tingkat
error
dari
hasil
proyeksi
jika
dibandingkan
dengan kisaran data aktual yang didapat.
Menurut
Munir
(2003, p23) menganalisis
galat
(error)
yang
didapat
sangatlah
penting
di
dalam
melakukan
perhitungan
yang
menggunakan
metode
numerik.
Karena
pada
dasarnya
nilai
galat
berasosiasi
dengan
seberapa
dekatnya
solusi
hampiran
atau
hasil 
permalan 
terhadap 
solusi 
sejatinya. 
Jadi 
pada 
dasarnya 
secara 
kasar 
dapat
diakatakan, semakin kecil galatnya, maka semakin teliti solusi numerik yang didapatkan.
Perbedaan
yang
terjadi
antara
data
aktual
dengan
hasil
permalan
atau
proyeksi
tersebut dikatakan sebagai galat.
e
t  
=
X
-
F
t
Dimana :
X
t
merupakan besaran data aktual untuk periode waktu i
Fi   merupakan
besaran hasil proyeksi atau hasil peramalan yang dilakukan
untuk periode waktu i pada periode data aktual
e
t
merupakan  selisih
yang
terjadi  antara
data
aktual  X
t    
dengan  hasil
peramalan atau proyeksi Fi, yang disebut juga sebagai error atau galat.
Beberapa metode pengukuran kesalahan (error) yang umum digunakan adalah :
?
Nilai Tengah Galat Absolut (Mean Absolute Error)
1
n
MAE
=
?
i
=¹
ei
?
Deviasi Standar Galat (Standard Deviation of Error)
1
n
2
SDE
=
n
-
1
?
i
=¹
ei
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter