Home Start Back Next End
  
27
2.4.3
Pengertian Rekayasa Piranti Lunak
Menurut
Pressman
(2001,p22),
rekayasa
piranti lunak adalah
penetapan
dan
penggunaan
prinsip-prinsip
rekayasa
untuk
menghasilkan
piranti
lunak
yang
ekonomis
yaitu
piranti
lunak
yang
dapat
diandalkan
dan bekerja
efisien
pada
mesin
yang
nyata.
Rekayasa
piranti
lunak
merupakan
hasil perkembangan
dari
rekayasa
hardware
dan
sistem.
Tiga elemen utama rekayasa piranti lunak adalah:
a.
Metode-metode rekayasa piranti
lunak
Menyediakan
bagaimana
cara
membangun
piranti
lunak
mulai dari
perencanaan
dan
estimasi
proyek,
analisa
kebutuhan
sistem
dan piranti
lunak,
perancangan
struktur data,
arsitektur
program
dan
prosedur
algoritma, pembuatan program, pengujian dan pemeliharaan
b.
Alat-alat Bantu rekayasa piranti lunak
Menyediakan
dukungan
otomatis,
semi otomatis
untuk
metode-metode
rekayasa
piranti
lunak. Computer
Aided
software
Engineering(CASE)
adalah 
suatu 
sistem 
untuk 
mendukung 
pengembangan 
piranti 
lunak
CASE
mengkombinasikan
piranti
keras,
piranti
lunak
dan
struktur data
yang berisi informasi analisis, perancangan kode dan pengujian.
c.
Prosedur-prosedur rekayasa piranti lunak
Menyatukan
metode-metode
dan
alat bantu
untuk
memungkinkan
pengembangan
komputer
piranti
lunak yang
rasional
dan
tepat
waktu.
Prosedur  rekayasa 
mendefinisikan 
langkah-langkah 
untuk
mengaplikasikan 
metode, 
dimana 
prosedur 
ini 
melibatkan 
dokumen,
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter