16
-
Padding (P, 1 bit) : jika bit ini diset maka ada tambahan pad pada akhir paket
yang
tidak
termasuk
data
RTP.
Byte
terakhir
dari
pad
mengandung
jumlah
pad yang harus diabaikan termasuk byte terakhir ini.
-
Extension (X, 1 bit)
:
jika bit
ini diset
maka ada tambahan header extension
setelah seluruh dua belas byte header RTP ini.
-
CRSC
Count
(CC,
4
bit)
:
mengandung
jumlah
CRSC
identifier
yang
mengikuti setelah dua bleas byte header RTP.
-
Marker
(M,
1
bit)
:
interpretasi
dari
bit
ini
tergantung
dari
profile
yang
digunakan.
-
Playload Type (PT, 7 bit) : jenis format yang dibawa oleh paket RTP ini.
-
Sequence Number (16 bit)
:
kolom tambahan
ini bertambah satu setiap paket
RTP yang dikirim.
-
Timestamp (32 bit) : waktu dari sampling paket.
-
Synchronization
source
(32
bit)
:
merupakan
sebuah
identifier
dari
sumber
tujuan sinkronisasi.
-
Contributing source (0
sampai 15,
masing-masing 32 bit)
:
merupakan
identifier dari contributing source yang terdapat pada paket data RTP.
RTP selalu berkaitan erat dengan RTCP (Real-Time Transfer Protocol).
Hal ini dapat dilihat pada gambar 2.3 dimana RTP membawa data secara real-
time, sedangkan RTCP berperan dalam hal memonitor kualitas dari layanan
pengangkutan data tersebut.
|