Home Start Back Next End
  
33
Kegiatan
dimulai
ketika
staf
mengeluarkan
jadwal regular
check
atau
mendapat
laporan   trouble  dari   operator   mesin   ataupun   worker   saat   regula check.   Staf
maintenance akan
mendistribusikan
tugas
ke
foreman
yang
kemudian
dialokasikan
ke
worker.
Dengan
petunjuk
dari work
order
yang
diberikan, worker
kemudian
mulai
memeriksa
dan
melakukan
perbaikan
yang
dibutuhkan
mesin.
Jika
dalam perbaikan
ternyata
membutuhkan spare
part,
worker
yang
bertugas
akan
mengajukan
bon
permintaan spare part kepada staf, dan jika disetujui maka bon tersebut dapat digunakan
worker untuk
meminta spare part di
gudang. Setelah
tugas worker selesai
maka
ia akan
membuat laporan pada work order kemudian diserahkan kembali kepada staf.
2.7
Analisis Masalah dan Kebutuhan Informasi
Untuk memulai merenacanakan sebuah proses produksi seperti jumlah dan waktu
pelaksanaannya,
bagian
produksi
melakukan
rekapitulasi permintaan pesanan dan
mempertimbangkan penyediaan bahan baku ditambah waktu yang dibutuhkan untuk
persiapan pelaksanaan termasuk pemeliharaan mesin produksi yang harus
dilakukan.
Oleh
karena
itu
bagian
produksi
meminta
rencana
penjadwalan
pemeliharaan
mesin
yang
dibutuhkan
dari
divisi maintenance.
Jika
divisi
maintenance telah memberikan
jadwal maka bagian produksi akan mempertimbangkan jadwal tersebut. Jika
pemeliharaan dapat dilaksanakan tepat sesuai
jadwal
maka bagian produksi akan segera
meyetujui
jadwal
dan
mengembalikannya
kepada
divisi maintenance.
Jika
tidak
maka
bagian
produksi
akan
berdiskusi
dengan
divisi maintenance
untuk
menentukan
waktu
pemeliharaan selanjutnya.
Untuk
membuat
suatu
jadwal
pemeliharaan
maka
divisi maintenance akan
merujuk
pada
manual
book
untuk
pemeriksaan
mesin
secara
keseluruhan
dan
untuk
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter