57
bterpretasi-interpretas:
yang
berbeda
oleh
ora_ng-or&'1g
yang
berbeda
yang
menggunakan
dokumentasi
tersebut.
Oleh
itu, dokumentasi sistem
yang
digll!i2kan
secara uml.illl dala."ll
bentuk
charts,
seperti
flowchart
alau
data-flaw
diagram.
salu
tipe
flowchm1
akan
dijelaskan selanjutnya,
yaitu
document
flowchart.
Document
flowchart
menekankan
hard-copy
inputs dan
outputs
dan alir&'1-alirannya
(flows)
melalui anit-urrit
organisasi,
dari permulaan
pemakaian/penempata_fl
(inception
to
final
disposition).
Untc..1k
memfasilitasi pema..'lamfut!enta..'lg
flowchart,
aturan-aturan
dasar flowcharting
adalah
sebagai
berikut:
a.
Alrra.'1
(flows)
mulai
sudut
atas
kertas
(upper
left-hand
comer of
the
sheet)
dan secara
umum
bergeralc
k.iri
kanan
dari atas ke
bawar
b.
Semua
!angkail-langkah
secara
jelas
dipresentasikan
dala."ll
suatu
sequence.
Tidak
ada cdahlkekasongan yang terlihat
dalam
prosedur
yang
seharusnya
dipresentasikan.
c.
Si!n'Jol-simbo!digurJ!lkan
secara konsisten
keseluruhan.
Simbol
ooti:Lk
pemrosesan
reanu:ol
(inverted
trapezoid)
ha':'US
ID1L'1cu1 setiap
kali clerk
meiaksanakan
sebuah
langkail
datam
prosedur.
d. PemakaiarJpenempatal:
(disposition) se!uruh
doklli11en-dokumen
dan
laporan-
laporan
diperlihatkan. Pada
kenyataa:mya,
resting
place
akhir
setiap
copy setiap
doklli'ne!2 ya.'lg
dipersiapklln
seharusnya
dispesifikasi.
Penempatan/pemakaiarr
(dispositions)
tipikal
mengikutsertakan
penempatan
doku1nen-dokumen dalamfiles,
pengirima.11 dolrumen-dokumen
ke
pihak-pihak
luar,
seperti
pe!angga."l,
penemsan
iforvmrding)
dokmnen-dolrumen
ke
prosedur-prosedur
yang
terkoncksi
(seperti
general ledger procedure),
da.n pendistribusian lapora.'l-laporan
para manaJer.
 |