![]() 58
e.
Aturan
"sandwich" secara konsisten
diaplikasika11. Aturan
ini
mooya:takan
bahwa.
sebuah simbol pew.rosesan
seharusnya
disisipkan
(sandwiched)
di
antara simbol
input
dan
siml-,ol output.
f.
sebuab dokumen
melintasi suatu garis organisasi
dalamflowchart, dokumen
secara
diga'llbarkan
dalam
organisasi
yang
bam.
Bagaimanapun,
pengulanga..'l (repetition)
biasanya
tidak
perlu
dala.-n
beberapa
instances
jika unit-unit organisasi berdekatan (adjacent).
g.
Se!:L11l.l:l sinbol mengandung
label
yang
singkat,
tetapi
spesifik
yang
ditulis
di
dalam
smltloi.
Conto:hnya, "Sales
Invoice"
dapat muneul
dalam
sebuab
simbol
dokurnen_
(Dila:ra.;g
menulis "Document' dalam
sebuab sin1hol
dokurnen
karena bentuk simbol
mengindikasika.'l sifatnyainature.) Ketika
label
ya;1g
panjang dibut'..!hkan,
maka
sirnbol
yang besa:r digambarkan
secukupnya
dan/atau
ulruran
tulisan
d:ikurangi U<"ltuk
dl!pat
mer>.ampilkan
label
secara
lengkap. (Bahwa,
ulruran simbol
dapat
bervariasi
tanpa
mempengarnhl makna.'lya!meaning.)
h.
Multiple
copies
dari
dokumen-dokumen
digambarkan
sebagai sebuah
overlapping
group dan
diberi
nomor pada sudut
kanan atas (upper
right-hand
corner of the
sheet),
nomor-nomor
ini te"l.l!.p terean
u"!l pada
copies
selama aliran-aliran
(flaws)
melalui
prosedur.
1.
Comments
tambaha11
dimasukkan
dal2:1n simbol-simbol
anotasi
dan
digabung.lcan
(attached) ke
sinbol-simbol yang
tepat,
seperti
simbol-simbol
pemrosesan
yang
berhubungau de11gan comments.
j.
Koneksi-koneksi
yaug hms
(cross-references)
disediakan. Slmbol-simbol
yru g
diguua.l,an
dalam
pembentukan
koneksi-koneksi
bergantung
pada
si111asi.
Jika
2
kertas dibutulLL::an urttuk
menyertakan
flowchart, maka
flmvs
di antaru
halaman-
|