Home Start Back Next End
  
8
B/2
H= B/2 tg
D
1/2
FKp
Gambar 2.1 (c) Distribusi Tekanan Tanah Pasif Pada Permukaan BD
Sumber : Hardiyatmo, H.C. (2002).
Dalam
mengevaluasi
kapasitas
dukung
tanah,
Terzaghi
(1943)
mengembangkan teori keruntuhan platis Prandtl
(1921).
Mekanisme keruntuhan
pondasi
memanjang
yang
terletak
pada
kedalaman  D
f
dan
mempunyai
dasar
yang
kasar,
dianalisis
dengan
anggapan
bahwa
keruntuhan terjadi
pada
kondisi
keruntuhan
geser
umum
(gambar
2.1(b)).
Baji
tanah
ABD pada
zona
I
adalah
di
dalam
zona
elastis.
Bidang-bidang
AD dan
BD
membuat
sudut 
terhadap
horisontal. Area pada
zona
II
merupakan
zona radial, sedang
zona III
merupakan
zona
pasif
Rankine. Lengkung DE
dan
DG
dianggap
sebagai
lengkung
spiral
logaritmis, bagian 
EF
dan
GH
merupakan
garis
lurus.
Garis-garis
BE, FE,
AG
dan HG membentuk sudut
45
/2
terhadap horisontal.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter