Home Start Back Next End
  
17
berikut,
di
mana
metode
terbaik
yang
akan
diambil
tergantung
pada
karakteristik
item. Kebijakan-kebijakannya adalah:
1.   Kebijakan
Penyimpanan
Acak
(Random
Storage
Policy);
yaitu
penyimpanan
item 
yang 
datang 
di 
setiap 
lokasi 
yang 
tersedia, 
di 
mana 
setiap 
item
memunyai probabilitas sarana pada setiap lokasi.
2.   Kebijakan
Penyimpanan
Tetap
(Dedicated
Storage
Policy);
Item
disimpan
pada lokasi tertentu tergantung tipe itemnya.
Kebijakan
demikian
didesain
dengan
luas   penyimpanan   setiap  
item   sama   dengan  
level  
maksimal
persediaan, lalu hal demikian terjadi saat pengisian.
3.   Cube Per-Order Index Policy.  Rasio  kebutuhan  space  penyimpanan 
item
dengan
jumlah transaksi S/R
untuk
itemnya.
Item dengan S/R terbesar sedikit
dekat dengan titik I/O.
4. 
Kebijakan Penyimpanan Berbasis Tertutup (Closed
Based
Storage
Policy);
Aplikasi efek pareto di mana 80% aktivitas S/R oleh 20% item, 15% S/R oleh
30%, dan 5% S/R oleh 50%.
5.
Kebijakan Penyimpanan Pangsa (Shared
Storage
Policy); Kebijakan yang
berada pada titik ekstrem random dan dedicated storage policy.
Dalam sebuah
perencanaan,
manajemen
harus
menentukan
apakah
pendirian
sebuah pusat gudang atau beberapa fasilitas penyimpan di setiap tempat yang
digunakan
(dekat
dengan
stasiun
kerja
atau lintasan
perakitan).
Kemudian,
yang
terakhir adalah mendekati pemindahan
bahan
dan
menghentikan
penumpukan
produksi
dalam
pengiriman
dari
pusat
gudang.
Hal
demikian
berkaitan
pula
dengan
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter