Home Start Back Next End
  
13
dan Walter Pitts, seorang
matematikawan
muda pada
tahun 1943, (Negnevitsky, 2004).
Mereka mengajukan suatu teori tentang jaringan saraf tiruan (artificial neural network),
bahwa setiap neuron dapat dipostulasikan dalam dua keadaan biner, yaitu ON dan OFF.
Mereka
mencoba
menstimulasi
model
neuron ini
secara
teori
dan
eksperimen
di
laboratorium. Dari percobaan, telah didemonstrasikan bahwa
model jaringan saraf
yang
mereka ajukan mempunyai kemiripan dengan mesin Turing, dan setiap fungsi
perhitungan dapat diselesaikan melalui jaringan neuron yang mereka modelkan.
Pentingnya
kecerdasan
buatan
menjadi
nyata bagi
negara-negara
yang
berperan
sejak  tahun  1970.  Para  pemimpin 
negara 
yang  mengakui  potensialnya  kecerdasan
buatan mengharap mendapat persetujuan jangka panjang untuk sumber-sumber yang
memerlukan
dana
intensif.
Awalnya,
kecerdasan buatan hanya ada di universitas-
universitas
dan
laboratorium penelitian,
dan
hanya
sedikit
produk
yang
dihasilkan
dan
dikembangkan.
Menjelang
akhir
1970-an dan
1980-an,
mulai
dikembangkan
secara
penuh dan hasilnya berangsur-angsur dipublikasikan di khalayak umum.
2.1.4 Tujuan Kecerdasan Buatan
Adapun tujuan kecerdasan buatan adalah sebagai berikut:
• 
Untuk
mengembangkan
metode
dan
sistem
dalam
menyelesaikan
masalah
yang
biasa diselesaikan
melalui
aktifivitas
intelektual
manusia,
misalnya
pengolahan citra, perencanaan, peramalan dan lain-lain, meningkatkan kinerja
sistem informasi yang berbasis komputer.
•  Untuk
meningkatkan
pengertian
atau
pemahaman
kita
pada
bagaimana
otak
manusia bekerja.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter