22
normal
menjadi relasi baru
yang sudah normal. Dengan
normalnya
sebuah relasi
maka dapat mengurangi perulangan data yang ada dalam relasi tersebut.
Menurut Connolly (2002,p376), normalisasi adalah sebuah teknik untuk
menghasilkan relasi
yang sesuai sehingga memberikan data yang diperlukan oleh
perusahaan. Normalisasi melakukan serangkaian ujian pada relasi untuk
menentukan
apakah
relasi tersebut telah memenuhi syarat
sebagai
normal
form
atau tidak. Pada umumnya terdapat 3 tingkatan
normal
form,
pertama
(1NF),
kedua
(2NF),
ketiga
(3NF)
dan
terdapat 2
tingkatan
tingkat
tinggi
dari
normal
form yaitu, 4NF dan 5NF.
Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan sebuah relasi menjadi tidak normal,
yaitu :
1.
Repeating group (Connolly, p388),
adalah sebuah atribut atau
sekumpulan
atribut
yang
terdiri
dari
banyak atribut yang bergantung
kepada key yang sama.
2. Partial dependency (Connolly, p391), adalah ketergantungan
yang terjadi
jika beberapa atribut bisa dihapus namun ketergantungan
hubungan antar
atribut tidak hilang.
3.
Transitive dependency (Connolly, p394), adalah suatu ketergantungan
hubungan
antar
dua
atribut
yang
terjadi karena
kedua
atribut
tersebut
sama-sama tergantung pada satu atribut lain yang sama.
Contoh : jika AÆB,
BÆC,
maka AÆC.
 |