menggunakan
proses
bisnis
dalam bentuk
paket
layanan
sepanjang
siklus hidupnya. SOA juga mendefinisikan dan menentukan arsitektur
teknologi informasi (TI) yang dapat menunjang berbagai aplikasi
untuk
saling
bertukar
data
dan
berpartisipasi dalam proses
bisnis.
Fungsi
fungsi ini tidak terikat dengan sistem operasi dan bahasa
pemrograman yang mendasari aplikasi
aplikasi tersebut. SOA
membagi
fungsi
fungsi
menjadi
unit
unit (layanan) yang berbeda,
yang dapat didistribusikan
melalui suatu
jaringan dan dikombinasikan
serta digunakan ulang untuk membentuk aplikasi bisnis. Layanan-
layanan ini saling berkomunikasi dengan
mempertukarkan
data
antar
mereka atau dengan mengkoordinasikan aktivitas antara dua atau
lebih
layanan.
Konsep
SOA
sering dianggap
didasari atau
berkembang
dari
konsepkonsep
yang lebih
lama
dari
komputasi
terdistribusi dan pemrograman modular.
Menurut
website IBM
(www-01.ibm.com/software/
solutions/soa/index.html),
SOA
adalah
sebuah
pendekatan
arsitektur
IT
yang
bersifat
business-centric yang
mendukung
integrasi
bisnis
yang
saling
terkait,
pekerjaan
bisnis yang berulang, atau layanan-
layanan.
Melalui
pendekatan Smart
SOA,
nilai
dari
tiaptiap
tahapan
dalam
SOA
dapat
ditemukan
dari
proyek
departemental
hingga
inisiatif perusahaan.
Menurut
website
SOA
adalah
pendekatan
untuk mendesain dan menyusun solusi TI yang lebih fleksibel, yang
memungkinkan
komponen
proses
bisnis
dirakit
serta
disusun
secara
|