24
Dimana :
x
i
=
log rata - rata
y
i
=
log simpangan
baku
2.9 Rekayasa Piranti Lunak
Rekayasa
piranti
lunak
didefinisikan
oleh
Fritz Bauer
(Pressman,
2001,
p20)
adalah
kegiatan
menerapkan
dan
menggunakan
prinsip-prinsip
rekayasa
yang
baik
dalam
rangka
menghasilkan
piranti
lunak
yang
ekonomis,
reliable,
dan bekerja
secara
efisien.
Dalam rekayasa piranti lunak terdapat tiga elemen utama (Pressman, 2001, p21), yaitu :
a. Proses (Process)
Menyatukan
metode
dan
alat bantu
dalam pengembangan
suatu
piranti
lunak.
Prosedur
menjabarkan
urutan
kerja dimana
metode
akan diterapkan,
catatan
mengenai
data-data
yang dibutuhkan,
serta kendali
untuk
menjaga
kualitas
dan
mencatat perubahan pada piranti lunak.
b. Metode (Methods)
Mengarahkan
sejumlah
tugas
yang meliputi
perencanaan
proyek
dan analisis
kebutuhan
sistem
dan
piranti
lunak.
Terdiri
dari
perancangan
struktur,
arsitektur
program,
algoritma
prosedur,
penulisan
kode,
pengujian
dan perawatan
piranti
lunak.
c. Alat alat bantu (Tools)
Menyediakan dukungan yang bersifat otomatis ataupun semi otomatis
untuk
proses dan metode.
|