2.4
Data Penyelenggara
2.4.1
PT Gramedia
Toko Buku
Gramedia didirikan 02
Februari 1970
oleh P.K.
Ojong,
yang
juga
merupakan
pendiri
KKG,
dengan
misi
turut
serta
menyebarkan produk
pendidikan
dan
informasi,
demi
tercapainya
cita-cita
bersama
mencerdaskan kehidupan
bangsa,
menuju
masyarakat
baru
Indonesia
yang
berkehidupan
Pancasila.
MISI:
Ikut
serta
dalam
upaya
mencerdaskan bangsa
dengan
menyebarluaskan
penegtahuan
plus
informasi
melalui
berbagai
sarana
usaha
ritel
dan
distribusi
buku
,
alat
sekolah
dan
kantor
serta
produk
multimedia,
ditandai
dengan
pelayanan
unggul,
manajemen proaktif dan perilaku bisnis
yang
sehat.Tak bisa dipungkiri bahwa distribusi
merupakan mata rantai
yang
lemah dalam dunia bisnis di Indonesia. Penerbit dan percetakan saja
tidaklah
cukup
untuk dapat
mendistribusikan produk
secara
merata ke
seluruh pelosok
tanah air.
Itulah sebabnya Kelompok Kompas
-
Gramedia (KKG)
mendirikan jaringan toko buku,
dengan
maksud
memperkuat penyebaran produk,
tanpa berkeinginan
untuk
lepas dari jaringan distribusi
yang
ada.Departemen
Impor
bertugas
khusus
untuk
mengelola
dan
mengembangkan
jalinan
kerja sama dengan penerbit
luar negeri
yang kini berjumlah
lebih dari 250 penerbit. Penerbit
luar
negeri
yang
aktif
menjalin kerja
sama:
Amerika Serikat:
Simon
&
Schuster, Prentice
Hall,
McGraw
Hill,
Maxwell
Macmillan, Addison
Wesley,
John
Wiley,
Harper
Collins,
Bantam,
Random
House,
Baker
&
Taylor,
dan
lain-lain.
Eropa:
Penguin,
Cambridge,
Oxford,
Elsevier,
Grossohaus,
Hachette, Longman,
MacMillan
UK,
dan
lain-lain. Asia:
Kondasha,
Japan
Publication, Toppan, Canfonian, Asiapac, UBSPD, S. Chand, S.S. Mubaruk, Pan Pacific, Mighty
Mind, Federal Publication, dan lain-lain.
|