12
Orang
Semua orang
yang
terlibat dalam sistem seperti
DBA, programmer,
aplikasi, pengguna akhir, dll.
Setiap pengguna basis data memerlukan bahasa pemrograman yang dapat
dipakai
sesuai
dengan
fungsi
dan
tugasnya.
Dalam basis
data
secara
umum
dikenal dua bahasa, yaitu:
1.
Data
Definition
Language
(DDL): bahasa yang dipakai untuk
menjelaskan
objek
dari
basis
data. DDL
dipakai
untuk
mendefinisikan
kerangka basis data (berorientasi pada tipe pada objek basis data).
2.
Data Manipulation Language (DML): bahasa yang dipakai untuk
memanipulasi objek data dari basis data. DML dipakai untuk operasi
terhadap
isi basis data.
Beberapa
fasilitas
yang disediakan dalam DBMS,
yaitu :
DBMS
memungkinkan
user
untuk
menentukan
suatu
basis
data,
biasanya
menggunakan
Data
Definition Language
(DDL).
DDL
memungkinkan user
untuk menspesifikasikan tipe dan struktur data
serta batasan-batasan data yang akan disimpan dalam basis data.
DBMS
memungkinkan
user
/
admin
untuk
melakukan
insert,
update,
delete, retrieve terhadap data-data
yang ada dalam basis data
melalui
Data Manipulation Language (DML). DML menyediakan suatu
fasilitas umum bagi data yang disebut query language.
|