26
pun telah disiapkan. Dengan wawancara terstruktur ini setiap responden
diberi pertanyaan yang sama, dan pengumpul data mencatatnya.
2. Wawancara
tidak
terstruktur
adalah
wawancara
yang
bebas
dimana
peneliti
tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah tersusun secara
sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya. Pedoman wawancara
yang digunakan hanya berupa garis
garis besar permasalahan yang akan
ditanyakan. Wawancara tidak terstrukur atau terbuka sering digunakan dalam
penelitian
pendahuluan
atau
untuk
penelitian
yang
lebih
mendalam tentang
responden.
2.1.11.2 Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan
cara memberi seperangkat perangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada
respoden untuk dijawabnya. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data
yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu
apa yang bisa diharapkan dari responden.
Uma Sekaran (Sugiyono, 2005, p135) mengemukakan beberapa prinsip
dalam penulisan kuesioner sebagai teknik pengumpulan data, yaitu:
1. Prinsip penulisan angket
Prinsip
ini
menyangkut
beberapa
faktor,
yaitu:
isi
dan tujuan pertanyaan,
bahasa yang digunakan mudah, pertanyaan
tertutup atau terbuka, pertanyaan
tidak mendua, tidak menanyakan hal
hal yang sudah lupa, pertanyaan tidak
menggiring ke satu tujuan saja, pertanyaan yang panjang, dan utamakan
urutan pertanyaan.
|