![]() 8
Menurut
Connollly
dan
Begg
(2005,
p16),
secara
umum
DBMS
menyediakan beberapa fasilitas, yaitu :
a. Mengizinkan pengguna
untuk
mendefinisikan basis data
menggunakan
Data Definition Language
(DDL). DDL mengizinkan pengguna untuk
menspesifikasikan tipe data
dan
struktur
serta
batasan data
yang
akan
dimasukkan dalam basis data.
b. Mengizinkan pengguna
untuk
memasukkan,
mengubah,
menghapus,
dan
mengambil
data
dari
basis
data
menggunakan
Data
Manipulation
Language (DML).
c. DBMS
memberikan
hak akses
terkontrol dalam basis data, diantaranya
yaitu :
Sistem keamanan merupakan mekanisme yang menjaga agar
pengguna yang memiliki hak yang dapat mengakses basis data.
Sistem integritas,
merupakan
mekanisme
yang
memelihara
konsistensi data yang tersimpan dalam basis data.
Concurency
Control
System,
merupakan
mekanisme
yang
mengizinkan akses bersama dalam basis data.
Recovery Control System,
merupakan
mekanisme
yang
mengembalikan
konsistensi
basis data
ke
keadaan
sebelumnya
jika terjadi kerusakan pada hardware maupun software.
Katalog pengguna yang berisi deskripsi data dari basis data.
Pada intinya setiap DBMS memiliki dua bagian utama, yaitu DDL
(Data Definition Language) dan DML (Data Manipulation Language).
Menurut
Connoly
dan
Begg
(2005,
p40),
Data
Definition
Language
adalah
|