31
Beberapa tipe piranti lunak antara lain :
-
System software, menyediakan
infrastruktur dimana program bisa
beroperasi. Contohnya mengatur dan mengontrol piranti keras sehingga piranti
lunak
bisa
beroperasi.
Contoh system
software
adalah
sistem
operasi
(operating
system).
System
software
berisi
device
drivers,
operating
systems,
server,
utilities, windows systems.
-
Programming
software,
menyediakan
tools
bagi
programmer
untuk
membuat
piranti
lunak. Programming
software
berisi
compilers,
debuggers,
interpreter, linkers, text editor.
-
Application software, menyediakan piranti lunak bagi user.
Menurut Pressman (2001, p6-9), elemen piranti
lunak bersifat
logis bukan
bersifat fisik. Beberapa karakteristik piranti lunak antara lain:
a. Piranti lunak sebenarnya direkayasa dan dikembangkan, bukan dirakit atau
dibuat seperti layaknya piranti keras. Aktifitas pengembangan piranti lunak berbeda
dengan pembuatan piranti keras.
b.
Piranti
lunak
tidak
mudah
rusak,
tidak
seperti
piranti
keras.
Perbedaannya,
jika
rusak, piranti keras harus diperbaiki, namun pada piranti lunak, perbaikannya berupa
software maintenance, misalnya debugger.
|