34
2.
Keinginan
untuk
meredam
ketidakpastian.
Ketidakpastian
terjadi akibat
permintaan yang
bervariasi
dan
tidak
pasti
dalam
jumlah
maupun
kedatangan,
waktu
pembuatan
yang
cenderung
tidak
konstan
antara
satu produk dengan produk berikutnya, waktu tenggang (lead time) yang
cenderung tidak
pasti
karena
banyak
faktor
yang
tidak
dapat
dikendalikan. Ketidakpastian
ini
dapat
diredam
dengan
mengadakan
persediaan.
3. Keinginan
melakukan
spekulasi
yang
bertujuan
mendapatkan
keuntungan besar dari kenaikan harga di masa mendatang.
Efisiensi
produksi
(salah
satu
muaranya
adalah
penurunan
biaya
produksi)
dapat
ditingkatkan
melalui
pengendalian
sistem
persediaan.
Efisiensi
ini
dapat
dicapai
bila
fungsi
persediaan
dapat
dioptimalkan.
Beberapa
fungsi
persediaan
adalah sebagai berikut :
1.
Fungsi
independensi. Persediaan
bahan
diadakan
agar
departemen-
departemen dan
proses
individual
terjaga
kebebasannya. Permintaan
pasar tidak dapat diduga dengan
tepat,
demikian pula dengan
pasokan
dari pemasok. Agar proses produksi dapat berjalan tanpa tergantung dari
pemasok dan permintaan, maka persediaan harus mencukupi.
2.
Fungsi ekonomis. Membeli dalam
jumlah tertentu akan lebih ekonomis
dibanding
membeli sesuai dengan kebutuhan,
sehingga
memiliki
persediaan dapat dikatakan tindakan yang ekonomis.
3.
Fungsi antisipasi.
Fungsi ini diperlukan
untuk mengantisipasi
perubahan
permintaan
atau
pasokan.
Seringkali
perusahaan
mengalami kenaikan
permintaan pada saat
tertentu
yang
tidak
terduga, sehingga diperlukan
persediaan untuk mengantisipasinya.
|