Home Start Back Next End
  
43
2.3.2
Model Dasar Economic Order Quantity
Berdasarkan pendapat Pardede, Pontas M (2005, p422), menyatakan bahwa
Economic
Order
Quantity
menunjukkan
sejumlah
barang
yang
harus
dipesan
untuk
tiap
kali
pemesanan
agar
biaya
sediaan
keseluruhan menjadi
sekecil
mungkin.
Menurut
Rangkutti
(2004,
p11),
Economic
Order
Quantity
adalah
jumlah
pembelian
bahan
mentah
pada
setiap
kali
pesanan
dengan
biaya
yang
paling
murah.
Sedangkan Reksohadiprodjo, Sukanto (2000, p200) berpendapat bahwa EOQ
merupakan volume
atau
jumlah
pembelian
yang
paling
ekonomis
untuk
dilaksanakan
pada setiap kali pembelian.
Menurut  Keown,  et  al.  (2000,  p748),  Economic Order
Quantity
adalah
menentukan jumlah
pesanan
yang
ekonomis
untuk
jenis
persediaan
dengan
penggunaan yang diperkirakan, biaya penyimpanan, dan biaya pemesanan.
EOQ
sendiri menurut Render, Barry
&
Jay
Heizer (2001,
p320)
merupakan
salah
satu
teknik
pengendalian tertua
dan
paling
terkenal.
Teknik
ini
relatif
mudah digunakan, tetapi didasarkan pada beberapa asumsi :
Tingkat permintaan diketahui dan bersifat konstan.
Lead Time, yaitu waktu antara pemesanan dan penerimaan pesanan
diketahui, dan bersifat konstan.
Persediaan
diterima
dengan
segera.
Dengan
kata
lain,
persediaan
yang dipesan tiba dalam bentuk kumpulan produk, pada satu waktu
Tidak mungkin diberikan diskon
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter