11
diberikan oleh analis sekuritas menyangkut buy, sell atau hold.
Selain
melakukan pemilihan sekuritas, salah satu bentuk
lain strategi aktif adalah
penggantian
sektor
(sector rotation).
Dengan
cara
ini
pemodal
merubah
komposisi
portofolionya, dari memusatkan pada suatu sektor menjadi pemusatan sektor lain, atau
lebih merata, dan berbagai variasi lainnya.
Pemodal
mungkin
menggeser
portofolionya
dari value stocks ke growth stocks, atau cyclical stock atau sebaliknya.
2.3
Teknik Analisis Saham
Pengambilan keputusan investor untuk
melakukan investasi pada saham selalu
mempertimbangkan
faktor
perolehan
dan
risiko.
Risiko
diidentifikasikan
dengan
fluktuasi
atau
ketidakpastian. Walaupun
pertumbuhan
dari
perolehan
diinginkan,
tetapi
fluktuasi tajam yang memunculkan risiko tinggi selalu diupayakan ditekan.
Analisis
saham dibutuhkan
untuk
menentukan
kelas
risiko
dan
perolehan
surat
berharga
sebagai
dasar
keputusan
investasi.
Analisis
tersebut
dilakukan
dengan
dasar
sejumlah
informasi
yang
diterima
investor atas
suatu
jenis
saham
tertentu.
Keputusan
investasi akan berbeda apabila merupakan hasil analisis yang berbeda, dari susunan
informasi
yang
berbeda,
selama
dengan
kondisi
yang
berbeda
dengan preferensi
risiko
yang relevan untuk berbagai investor. Francis (1983) mengemukakan dua pendekatan
dalam penilaian
sekuritas,
yaitu
analisis
fundamental
(fundamental
approach)
dan
analisis teknikal (technical approach).
2.3.1
Analisis Fundamental
Analisis
fundamental
merupakan
teknik
analisis
saham
yang
mempelajari
tentang
keuangan
mendasar
dan
fakta
ekonomi
dari
perusahaan
sebagai
langkah
|