22
yang bergantung secara transitif kepada primary key. Bentuk
normal ketiga adalah berdasarkan
pada
konsep
peralihan
ketergantungan (transitive dependency).
4. Bentuk normal Boyce-Codd (Boyce-Codd Normal Form / BCNF)
Aturan bentuk
normal Boyce-Codd (BCNF)
menurut Connolly dan
Begg
(2002,
p398),
A
relation
is
in
BCNF,
if
and
only
if,
every
determinant is a candidate key, yang dapat diartikan, Sebuah
relasi disebut BCNF, jika dan
hanya jika setiap determinannya
adalah
sebuah
candidate
key.
Untuk
menguji
apakah
suatu
relasi
sudah
dalam
BCNF,
dilakukan
identifikasi
semua
determinan
dan
memastikan
bahwa
determinan
tersebut
adalah
candidate
key.
Determinan
adalah
sebuah
atribut,
atau
kumpulan
atribut,
dimana
beberapa atribut
yang
lain
masih bergantung secara
fungsional
penuh (fully functionally dependent).
5. Bentuk normal keempat (Fourth Normal Form / 4NF)
Aturan bentuk normal ke-empat (4NF) menurut Connolly dan Begg
(2002,
p407-408),
A relation
that
is
in
Boyce-Codd
normal
form
and contains no nontrivial
multi-valued dependencies, yang dapat
diartikan, Sebuah relasi di
BCNF
dan
tidak
mengandung
ketergantungan multi-valued nontrivial (nontrivial multi-valued
dependency). Bentuk normal ke-empat (4NF) merupakan bentuk
yang lebih kuat dari BCNF dimana 4NF mencegah relasi dari
nontrivial
multi-valued dependency
dan
data
redundancy.
Normalisasi dari
BCNF ke 4NF
meliputi pemindahan multi-valued
|