Home Start Back Next End
  
9
Masa
kecil
Pada
saat
Hanoman 
masih
kecil,
ia
mengira
matahari
adalah
buah
yang 
bisa 
dimakan, 
kemudian 
terbang 
ke  arahnya 
dan  hendak
memakannya.
Dewa
Indra
melihat
hal
itu dan
menjadi
cemas
dengan
keselamatan   
matahari.   
Untuk   
mengantisipasinya,  
ia  
melemparkan
petimya 
ke
arah 
Hanoman 
sehingga 
kera  kecil 
itu
jatuh 
dan 
menabrak
gunung. 
Melihat 
hal 
itu, 
Dewa 
Bayu 
menjadi 
marah  dan  berdiam 
diri.
Akibat
tindakannya,
semua
makhluk
di
bumi
menjadi 
lemas.
Para
Dewa
pun 
memohon 
kepada 
Bayu 
agar 
menyingkirkan 
kemarahannya. 
Dewa
Bayu
menghentikan 
kemarahannya
dan
Hanoman
diberi
hadiah
melimpah
ruah.
Dewa
Brahma
dan
Dewa
lndra
memberi
anugerah
bahwa
Hanoman
akan
kebal
dari segala
senjata,
serta
kematian
akan
datang
hanya
dengan
kehendaknya 
sendiri. 
Maka 
dari 
itu, 
Hanoman 
menjadi 
makhluk 
yang
abadi atau
Chiranjiwin.
Pertemuan dengan 
Rama
Pada 
saat 
melihat  
Rama 
dan 
Laksmana   datang  
ke 
Kiskenda,
Sugriwa 
merasa  cemas. 
Ia
berpikir  bahwa 
mereka 
adalah 
utusan
Subali
yang dikirim
untuk
membunuh
Sugriwa.
Kemudian
Sugriwa
memanggil
prajurit 
andalannya,  
Hanoman, 
untuk 
menyelidiki  
maksud 
kedatangan
dua 
orang   tersebut.   Hanoman  
menerima   tugas 
tersebut   kemudian   ia
menyamar
menjadi
brahmana
dan
mendekati
Ramadan
Laksmana.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter