Home Start Back Next End
  
2.5.3
FRAP (Facilitated
Risk Analysis Process)
2.5.3.1
Pengertian
metode FRAP
Menurut
Peltier
(2001,p69),
FRAP
(Facilitated
Risk Analysis
Process)
was
develop 
as 
an 
efficient 
and 
disciplined 
process 
for  ensuring 
that 
information
security-related
risks
to business
operations
are
considered
and
documented.
FRAP
bukan
suatu
metodologi, 
tetapi
suatu
pendekatan  terhadap
proses
penentuan
risiko
dan
dampaknya,proses
penentuan
risiko
dan
dampaknya,
proses
penentuan
prioritas,
dan proses penentuan kontrol pengamanan.
Selama
sesi
FRAP
tim
mengidentifikasi 
ancaman
yang
potensial,
kerentanan,
dan
dampak
negatif
pada
integritas
data,
kerahasiaan
dan ketersediaan.
Dengan
menggunakan  
FRAP 
diharapkan   proses 
analisis 
risiko 
dapat 
dilakukan   dalam
hitungan
hari,
bukan
mingguan
atau
bulanan.
Dengan
demikian
analisis
risiko
bukan
merupakan  kendala, 
tetapi  proses  yang  sangat  mungkin  dilakukan  (feasible)  dan
perlu (enabler).
2.5.3.2
Proses FRAP
Proses Analisis Resiko Difasilitasi terdiri dari 4 sesi yang berbeda :
a.  Pre FRAP Meeting
-
Memakan waktu sekitar 1 jam
Melibatkan manajer bisnis, pimpinan
proyek, dan fasilitator
b.  FRAP session
Memakan waktu sekitar 4 jam
Melibatkan  orang
sekitar
7
sampai
15,
paling
banyak
50
orang
dan paling sedikit 4 oramg
c. 
FRAP Analysis dan Report Generation
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter