28
membujur. Karena
merupakan garis
khayal,
kedua
garis
itu
sesungguhnya
tidak
ada
dan
hanya
dalam
peta.
Garis-garis itu
berfungsi memperjelas kita dalam membaca peta.
Ditinjau
dari
sifat-sifat
asli
yang
dipertahankan, penggambaran
peta
ke bidang datar atau proyeksi harus mengikuti hal-hal sebagi berikut :
a. Peta
harus konform, artinya
bentuk
peta
yang
tergambar
meskipun kecil
harus sebangun dengan senyatanya, tidak
boleh
mengubah bangun-bangun kenampakan yang ada.
b. Peta
harus
ekuidistan,
artinya
jarak-jarak
yang
tergambar
pada
peta
harus
sesuai
dengan
keadaan
senyatanya.
Contoh
:
jarak
dari kota P ke Kota G di peta 10 cm.
Skala peta 1:100.000
Jarak
sesungguhnya
adalah 10
x
100.000
=
1.000.000
cm
atau
10 km.
c.
Peta
harus
ekuivalen,
artinya
sesuai
dengan skala
yang
sudah
dicantumkan.
Sistem,
informasi
dan
geografis
membentuk suatu
hubungan
yang
disebut dengan SIG.
Dimana
SIG
merupakan suatu aplikasi,
dalam
proses
pembuatannya membutuhkan beberapa
peta,
guna
mendukung pembuatan SIG agar lebih optimal.
|