44
5. Components/p®o©ess, merupak an
ak tiv itas
atau
proses
dalam
sistem
y
ang
mengubah input
k
e bentuk lanjutan atau
y
ang dapat
menghasilk an output
sistem. ©omponents
dapat pula bertindak sebagai suby stem atau
modules.
6.
Interfaces, merupak an tempat
dimana
k
omponen sistem
dan lingkunganny a
saling berinterak si.
7. Sto®age, merupak an tempat
y
ang
digunak an untuk
meny impan informasi, energi
dan
material
baik
sementara
maupun
tetap. Sto®age
meny ediak an
buffer
diantara
k
omponen
sistem
sehingga
diantara
komponen
y
ang berbeda
tidak
dapat mengak ses sumber day a y ang sama pada wak tu bersamaan.
2.9
A
nalisis dan Perancangan Siste m Berbasis Objek
2.9.1
Pengertian Objek
O
bjek
adalah
“An
entity
with
identity ,
state and
behav ior”
(Mathiassen,
2000,
p4),
artiny a adalah
bahwa
objek
merupak an
suatu
entitas tunggal
y
ang
mempuny ai
identitas,
k
eadaan, dan
tingk ah
laku. Jadi dengan k ata lain,
objek bersifat unik
dan
masing-masing
objek
mempuny ai
k
arak teristik , sehingga
dapat dibedak an antara
objek y ang satu dengan objek y ang lainny a. Sebagai contoh, produk mempuny ai k ode
produk , pertany aan mempuny ai kode pertany aan.
2.9.2
Pengertian A nalisis dan Perancangan Berbasis Objek
Menurut
Mathiassen
(2000,
p4)
dalam
melak uk an
analisis,
objek
digunak an
untuk
mengelola
pengertian terhadap
k
ontek s
dari
sistem, sedangk an dalam
melak uk an
perancangan,
objek
digunak an untuk
mengerti
dan mendeskripsik an
sy stem
y
ang
ak an dirancang. Mathiassen (2000, p5), secara lebih lanjut menjelask an bahwa antara
analisis dan
perancangan berbasis objek
mendeskripsik an perbedaan y ang jelas.
 |