5
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Konsep motivasi
2.1.1.1. Definisi Motivasi
Menurut Winardi (2001, p1), istilah motivasi berasal dari perkataan bahasa latin, yakni
movere
yang
berarti
menggerakkan
(to
move). Dengan
demikian
secara
etimologi,
motivasi
berkaitan
dengan
hal-hal
yang
mendorong
atau
menggerakkan
seseorang
untuk
melakukan sesuatu.
Menurut
Sutrisno
(2009,
p115)
motivasi
adalah
suatu
faktor
yang
mendorong
seseorang
untuk melakukan suatu aktivitas tertentu, oleh karena itu motivasi sering kali diartikan pula
sebagai faktor pendorong perilaku seseorang. Sedangkan menurut Robbins (2001, p156) :
motivation is the processes
that account for individuals intensity, direction, and persistence
of effort toward a
goal, yangb berarti motivasi suatu proses yang menjelaskan kesediaan
seseorang
untuk
berusaha
untuk
mencapai
kea
rah
tujuan,
yang
dikondisikan oleh
kemampuan/intensitas
seseorang
dalam
memenuhi
kebutuhannya.dengan
demikian
maka
istilah motivasi sama artinya denan kata-kata motive, motif, dorongan, alasan dan lain-lain.
Hal
ini
sejalan
dengan
pendapat Winardi
(2000,
p40)
yang
menyatakan
bahwa
motivasi
berkaitan
dengan
kebutuhan. Kita
sebagai
manusia
selalu
mempunyai kebutuhan
yang
diupayakan
untuk
dipenuhi.
Untuk
mencapai
keadaan
termotivasi, maka
kita
harus
mempunyai
tindakan
tertentu
yang
harus
dipenuhi,
dan
apabila
kebutuhan
itu
terpenuhi,
maka muncul lagi kebutuhan-kebutuhan yang lain hingga semua orang termotivasi.
|