17
C. Steganography pada Audio
Steganography
juga
dapat
diterapkan pada
suara
digital.
Namun,
untuk
steganography
pada
file
audio
perlu
kehati-hatian pada
perancangan algoritma
steganography-nya, karena suara lebih sensitif daripada
citra. Hal ini berarti suara
digital lebih mudah rusak bila ditambahkan steganography.
Ketika
menyembunyikan informasi
ke
dalam
file
audio,
metode
yang
biasa
digunakan adalah Low
Bit
Encoding
(LBE).
Metode
ini
mirip dengan
metode LSB
yang
digunakan pada
image.
Metode
lainnya
adalah
Phase
Coding,
Spread
Spectrum,
dan
Echo Data Hiding.
D. Steganography pada Video
Steganography
pada
video
sangat
mirip
dengan steganography
pada
image,
kecuali
bahwa
informasi
disimpan
pada
setiap
frame
video.
Steganography
pada video
digital
harus
dirancang
sedemikian
rupa
sehingga
peralihan
image
dari
satu
frame
ke
frame
lainnya
harus
tetap
baik
dan
tidak
terlihat
dimodifikasi. Karena
video
digital
ukurannya
relatif
besar
daripada
citra
digital,
maka
informasi
yang
disisipkan
dapat
lebih
banyak.
Ketika
informasi
yang
disimpan
hanya
sedikit,
maka
perubahan
pada
video
tidak akan tampak,
namun jika
informasi
yang disimpan banyak, perubahan pada
video akan semakin jelas terlihat.
Metode
yang
biasa
digunakan untuk
steganography
pada
video,
karena
teknik
yang
digunakan
mirip
dengan
image,
maka
dapat
menggunakan metode
yang
sama
dengan steganography pada image.
|