![]() 44
diperlukan akan semakin banyak
untuk tingkat pemodelan
yang semakin
tinggi.
Plaxis
juga mendukung beberapa model tanah tingkat lanjut lainnya diantaranya adalah :
Model Mohr-Coulomb (MC)
Model Hardening Soil (HS)
Model Soft Soil
2.5.2
Model Mohr-Coulomb (MC)
Model
Mohr-Coulomb
adalah model
elastis-plastis
yang terdiri
dari
lima
buah
parameter,
yaitu
E
dan
v untuk
memodelkan elastisitas
tanah :?
dan
c
untuk
memodelkan
plastisitas
tanah
dan ?
sebagai
sudut
dilatansi. Model
Mohr-Coulomb
merupakan ordo pertama dari perilaku tanah dan batuan. Pada
model Mohr-Coulomb,
setiap
lapisan
tanah
dimodelkan
dengan
sebuah
nilai
kekakuan
rata-rata
yang konstan.
Dengan
nilai
kekakuan yang konstan
tersebut,
maka
perhitungan
cenderung cepat
dan
dapat diperoleh perkiraan awal dari bentuk deformasi dari pemodelan.
Model
Mohr-Coulomb
merupakan
pemodelan tanah
dengan
nilai
plastisitas
sempurna, dimana plastisitas mempunyai
hubungan dengan
terbentuknya regangan yang
tidak dapat kembali dengan semula.
Untuk
mengevaluasi apakah plastisitas telah
terjadi
dalam perhitungan, sebuah fungsi
leleh (yield function), f, digunakan sebagai
fungsi dari
tegangan dan regangan. Sebuah fungsi
leleh umumnya dapat dinyatakan sebagai sesuatu
bidang dalam
ruang tegangan
utama.
Model
plastis-sempurna
merupakan
suatu
model
konstitutif dengan bidang leleh tertentu,
yaitu bidang leleh
yang sepenuhnya
didefinisikan
oleh
parameter
model
dan tidak terpengaruh
oleh
peregangan
(plastis).
Untuk
kondisi
tegangan
yang
dinyatakan
oleh
titik-titik
yang
berada
di
bawah
bidang
|