Home Start Back Next End
  
10
diketahui
adalah
sampai
beban
berapa,
lapisan
pendukung akan
mengalami
keruntuhan
total. Keruntuhan total
akan terjadi
pada
suatu beban tertentu, dan akan mengalami
perilaku
penurunan terus
menerus.
Jika
hubungan
antara
deformasi
dan
beban
digambarkan
dalam
bentuk
grafik maka
terlihat
bahwa
grafik tersebut
akan terdiri
dari
tiga bagian, Lihat Gambar 2.3
Gambar 2.3 Grafik Hubungan Beban (P) dan Deformasi (S)
a.   Pada
daerah
I,
dimana
sampai
suatu
beban
tertentu
bentuk
grafik
deformasi-beban
merupakan
garis lurus. Ini berarti, bahwa sampai beban tertentu besarnya penurunan
sebanding  dengan  besarnya  beban 
yang  bekerja.  Disini  dapat  diinterpretasikan,
bahwa
beban-beban
yang bekerja
sebagian
besar
dipakai
untuk
menimbulkan
deformasi
elastis,
baik
pada
tiang itu sendiri
maupun
pada
tanah pendukungnya.
Deformasi
elastis
pada
tiang merupakan pemendekan
elastis,
sedang pada
lapisan
pendukung
merupakan
proses
konsolidasi.
Pada  point
bearing
pile,
bentuk
garis
lurus ini lebih jelas dibandingkan pada friction pile.
b.   Pada daerah II, dimana bagian
yang berbentuk
lengkung parabolis (garis
AB)
terjadi
jika
penurunan
yang terjadi
tidak
sebanding dengan
besarnya
beban
yang bekerja.
Disini
penurunan
merupakan
fungsi
dari
waktu
artinya
jika
suatu
beban
dibiarkan
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter