Home Start Back Next End
  
Kestabilan lereng merupakan suatu faktor yang sangat penting dalam pekerjaan
yang berhubungan dengan penggalian dan penimbunan tanah, batuan dan bahan galian,
karena menyangkut persoalan keselamatan manusia (pekerja), keamanan peralatan serta
kelancaran produksi. Keadaan ini berhubungan dengan terdapat dalam bermacam-
macam jenis pekerjaan, misalnya pada pembuatan jalan, bendungan, penggalian kanal,
penggalian untuk konstruksi, penambangan dan lain-lain.
Sedangkan tanah atau batuan sendiri mempunyai sifat-sifat fisik asli tertentu,
seperti sudut geser dalam (angle of internal friction), gaya kohesi dan berat isi yang juga
sangat berperan dalam menentukan kekuatan tanah dan yang juga mempengaruhi
kemantapan lereng. Oleh karena itu dalam usaha untuk melakukan analisis kestabilan
lereng harus diketahui dengan pasti sistem tegangan yang bekerja pada tanah atau batuan
dan juga sifat-sifat fisik aslinya. Dengan pengetahuan dan data tersebut kemudian dapat
dilakukan analisis kelakuan tanah atau batuan tersebut jika digali atau “diganggu”.
Setelah itu, bisa ditentukan geometri lereng yang diperbolehkan atau mengaplikasi cara-
cara lain yang dapat membantu lereng tersebut menjadi stabil dan mantap.
Nilai suatu stabilitas lereng dinyatakan dalam Faktor keamanan. Faktor keamanan
sendiri adalah rasio perbandingan kuat geser (shear
strength) dengan tegangan geser
(shear stress).
(2.1)
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter